TRIBUNHEALTH.COM - dr. Aditya, M.Biomed memaparkan long covid secara sederhana merupakan perpanjangan masa penyembuhan dari Covid-19.
Pasalnya terdapat beberapa orang yang sudah sembuh dari Covid-19, namun masih terdapat gejala-gejala sisa dan bahkan muncul penyakit lain.
Long Covid sendiri tidak bisa diprediksi kapan akan berakhir karena bersifat individualis.
Individualis artinya setiap orang yang mengalami long covid memiliki masa penyembuhan yang berbeda.
Ada yang sembuh dari long covid dengan durasi waktu hingga 6 bulan, ada yang 9 bulan, dan bahkan ada yang sampai 1 tahun.
Dilansir TribunHealth.com, dr. Aditya, M.Biomed menjelaskan dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video program Sehat Itu Indah.
Baca juga: Tak Perlu Cemas, Terlambat Vaksin Covid-19 Dosis Kedua Tak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin
Menurut dr. Aditya, M.Biomed, gejala covid-19 yang muncul pasca penyembuhan beraneka ragam.
Long covid tersebut bisa memicu adanya gejala sisa dari Covid-19 dan juga bisa memicu adanya gejala penyakit baru.
"Jadi banyak sekali gejala-gejala yang sebenarnya ketika pasien sudah negatif namun gejala yang berhubungan dengan Covid atau bahkan tidak berhubungan dengan Covid muncul," papar dr. Aditya.
Berikut beberapa gejala sisa yang dirasakan saat mengalami long covid.
- Nyeri saat menarik napas
- Batuk
dr. Aditya menjelaskan kondisi ini terjadi karena Covid-19 menyerang pada sistem pernapasan yaitu pada paru-paru yang menimbulkan luka pada paru-paru tersebut.
Selain itu, gejala yang dirasakan saat long covid juga bisa muncul penyakit baru yang tidak ada hubungannya dengan Covid.
Baca juga: dr. Edward Pandu Wiriansya Sp.P(K) Sebut Perokok Merupakan Faktor Risiko Tinggi Terpapar COVID-19
Beberapa gejala baru yang muncul saat long covid.
- Gastrointestinal
- Mual dan muntah
- Nyeri saraf
- Merasa cemas
- bahkan ada yang mengalami mental illness