Sajian Aman Lebaran: Sering Dianggap Penyebab Kolesterol, Santan Rupanya Memiliki Keunggulan Ini

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi makanan bersantan saat lebaran

TRIBUNHEALTH.COM – Makanan yang aman adalah makanan yang higienis, terkait kebersihan makanan ketika lebaran.

Bicara mengenai aman, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan.

Dilansir oleh Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.com program Malam Minggu Sehat edisi 01 Mei 2021 tentang sajian aman.

Yang pertama, aman secara protokol.

Baca juga: Kenali Faktor-faktor yang Mempercepat Penuaan Dini menurut Dokter

Baca juga: Kenali Pengertian Penuaan Dini secara Medis

Bagi yang menganggap protokol kesehatan sudah mulai kendor, harus berhati-hati.

Yang dikhawatirkan akan muncul klaster-klaster halal bihalal atau klaster rumah tangga.

Yang kedua, keamanan makanan lebaran.

Ilustrasi ketupat saat lebaran (kompasiana.com)

Makanan lebaran cenderung dipanaskan atau dihangatkan.

Mayoritas orang akan masak cukup banyak selama lebaran.

Yang ketiga, aman dari bingkisan lebaran yang biasanya terdiri dari makanan-makanan kemasan.

Tidak menutup kemungkinan orang-orang yang membuat hampers mengambil makanan yang sudah kadaluarsa.

Jangan sampai di kemudian hari mendapatkan kiriman yang sudah expired.

Sehingga sangat penting saat mendapatkan hampers harus diperhatikan expirednya.

Banyak sekali makanan tradisional Indonesia yang menggunakan kelapa dan santan.

Santan memiliki banyak sekali keunggulan.

Baca juga: Selain Pembersihan Gigi secara Mekanik, Diperlukan Pembersihan Gigi secara Kimiawi

Baca juga: Dok, Apakah Pemakaian Dot atau Botol Bayi Mempengaruhi Pertumbuhan Gigi Anak?

Salah satu kunggulan yang istimewa adalah asam lemak dalam santan.

Asam lemak tersebut disebut dengan asam laurat.

Asam laurat merupakan salah satu antioksidan yang luar biasa.

Di dalam asam laurat ditemukan kandungan antioksidan .

Antioksidan di dalam asam laurat dapat menurunkan trigliserida dan kolesterol.

Halaman
12