Asam urat dan kolesterol dapat menjadi penyebab batunya.
Hal itu harusnya juga diberi obat agar kadar asam urat dan kolesterolnya tidak terlalu tinggi.
Dan perlu konsultasi dengan ahli gizi tentang bagaimana untuk mengatur diet yang rendah asam urat dan kolesterol.
Yang paling penting adalah terpenuhinya cairan di dalam tubuh.
Cairan diusahakan seimbang, kalau perlu diukur tensinya dalam 24 jam itu berapa cc.
Dengan demikian dapat dilihat minumnya sudah berapa cc.
Kalau kekurangan maka fungsi ginjal akan terganggu.
Baca juga: Kenapa Gigi Saya Ngilu saat Makan Es Batu, Dok?
Baca juga: Dok, Seberapa Efektifkah Penggunaan Face Shield Dari Paparan Virus Corona?
Hal ini juga dapat melihat fungsi jantung apakah terganggu karena darah tinggi atau tidak.
Dijawab oleh Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Ceva Wicaksono Pitoyo.
(TribunHealth.com/Dhiyanti)
Berita lain tentang kesehatan ginjal ada di sini.
Baca tanpa iklan