- Rabun, pandangan atau mata kabur secara tiba-tiba
- Sakit kepala hebat dan gangguan fungsi keseimbangan
Hipertensi adalah faktor resiko yang paling tinggi diterjadinya stroke.
Karena dari hipertensi ini menyebabkan pembuluh darah pecah, kalau tekanan terlalu tinggi. Atau dia bisa menyempit karne pembuluh darahnya sempit.
Sehingga oksigen tidak cukup memasuki otak. Jadi sel otak kita menjadi rusak karena tidak mendapatkan oksigen denga baik.
Maka dari itu, hipertensi harus dikontrol dengan baik dan benar. Dan malahan kita harus minum obat seumur hidup bila memang menderita hipertensi.
Penanganan stroke harus segera dilakukan saat golden moment/golden time yaitu kurang dari 6 jam.
Semakin cepat pertolongan, semakin bagus prognesis ke arah sehatnya.
Karena stroke ini jeleknya adalah menimbulkan kecacatan.
Baca juga: Bagaimana Cara Menangani Batuk Berdarah, Dok?
Untuk meminimalisasikan kecacatan, kita harus memberi pertolongan secepatnya saat golden time dan paling bagus kurang dari 3 jam.
Stroke bisa berulang, tergantung baik atau tidaknya penanganan faktor resiko.
Bila gejala stroke telah muncul, maka langkah yang perlu dilakukan adalah segera ke Rumah Sakit.
Ini disampaikan di channel YouTube KompasTV dalam acara Ayo Sehat oleh Dr. Rubiana Nurhayati, Dokter spesialis saraf. Senin (15/3/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)