Apabila trauma sudah terjadi, kerja sama antara dokter dan keluarga adalah hal yang sangat penting.
Tetapi ketika trauma belum terjadi, maka edukasi dari keluarga tentang kesehatan gigi harus dilakukan dengan baik.
Baca juga: Tips Mencegah Gigi Berlubang pada Anak Sejak Dini, Simak Penjelasan Dokter Berikut
Baca juga: Bagaimana Cara Mengatasi Sakit Gigi Saat Bulan Puasa? Simak Tips Berikut Ini
Trauma anak terhadap dokter gigi bisa terjadi karena beberapa hal:
- Pola didik keluarga
- Pengalaman si kecil sendiri terkait perawataan yang pernah si kecil alami
- Hal-hal yang tidak mudah dijelaskan kepada si kecil
Penangan trauma ini bisa dilakukan oleh dokter dan tergantung dari apa pemicu terjadinya trauma pada si kecil.
Pendidikan yang menakuti anak seperti, jika tidak sikat gigi nanti harus periksa ke dokter adalah hal yang tidak tepat.
Karena hal tersebut menimbulkan ketakutan dan trauma kepada anak mengenai dokter gigi.
Baca juga: Ini Cara Memijat Gusi dan Manfaatnya pada Kebersihan Gigi
Baca juga: Apakah Makan Panas dan Minum Dingin Benar-benar Bisa Sebabkan Gigi Sensitif?
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)