lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Keutamaan Raudhah, taman Surga tempat mustajabnya doa.
Inilah keutamaan berziarah di Raudhah dalam Islam.
Raudhah adalah TAMAN SYURGAWI INDAH YANG MULIA, terletak di antara makam Rasulullah SAW dan mimbar tempatnya berkhotbah semasa hidup 1500 tahun yang lalu.
Berdasarkan hadis, Raudhah merupakan tempat yang sangat mustajab dan dianjurkan bagi umat Muslim untuk berkunjung ke Raudhah di Masjid Nabawi ini guna memperbanyak salat dan doa.
Sebab ini adalah tempat mulia yang dicintai Allah, sehingga siapa saja yang berdoa di tempat ini akan diijabah dan dikabulkan oleh Allah SWT.
Baca juga: PILU Kehilangan Ayah di Hari Pernikahan, Mobil Pengantin Jadi Mobil Jenazah
Sesuai Hadist Rasulullah SAW bersabda, “Mimbarku ini berada di atas telagaku.” (Hadist Riwayat Imam Bukhari dan Muslim).
Dari hadist tersebut dijelaskan bahwa siapa saja yang berdoa di tempat mimbar Nabi Muhammad SAW, maka kelak di hari kiamat akan mendapat syafaat dan akan minum air dari telaga Rasul.
"MasyaAllah Allahu Akbar, dalam ziarah kami, di Masjid Nabawi Madina, untuk menunaikan haji dan umrah, kami mendapatkan undangan khusus untuk memasuki Raudhah di Masjid Nabawi. Kesempatan ini sungguh merupakan kesempatan langka, atas jadwal khusus dari autoritas masjid nabawi dan tentu saja atas kemudahan dari Allah SWT atas niat baik dan cita cita kami memaksimalkan ibadah Haji," tutur Prof. Taruna Ikrar.
Ditemmpat yang sangat mustajab ini, Prof. Taruna Ikrar, Ketua Konsil Kedokteran KKI dan Direktur Konsil Dokter Dunia IAMRA, mendoakan secara khusus Bangsa Indonesia dan NKRI, supaya mampu menjadi bangsa dan negara yang maju, negara unggul, negara yang rakyatnya makmur sentosa, Baldatuntayyibatun warabbul ghafur.
"ALHAMDULILLAH HARI INI KAMI MENDAPATKAN KEMUDAHAN BERKUNJUNG, BERDOA, SHALAT SUNNAH, BAHKAN SHALAT WAJIB MAGRIB DI TEMPAT YANG SANGAT MULIA DAN MUSTAJAB TERSEBUT. MASYAALLAH ALLAHU AKBAR," ungkapnya.
Baca juga: Si Kembar Rihana Rihani Sering Belanja ke Luar Negeri, Ketua RT: Gaya Tinggi Padahal Tak Mampu
Cuaca di Mekkah bulan Juni 2023
Musim Haji 2023 diperkirakan bersamaan dengan musim panas di Arab Saudi.
Perlu menjadi informasi, pada puncak musim Haji 2023 yang diperkirakan di akhir bulan Juni, cuaca panas di Arab Saudi mencapai suhu 50 derajat celcius.
Oleh karena itu, para jamaah perlu menjaga fisik dan mengonsumsi cairan yang cukup.
Pasalnya, suhu tertinggi harian di Mekkah Arab Saudi sekitar 41 derajat celcius dan jarang turun di bawah 39 derajat celcius atau melebihi 44 derajat celcius.
Suhu rata-rata harian tertinggi yaitu 42 derajat celcius pada tanggal 19 Juni 2023.
Baca juga: Siswa SMK di Lampung Tewas Usai Pencak Silat, Keluarga Curiga Ada Lebam hingga Gigi Lepas
Sementara suhu terendah harian sekitar 27 derajat celcius dan jarang turun dibawah 24 derajat celcius atau melebihi 30 derajat celcius.
Baca juga: Efek Samping Suntik Putih Selain Alergi: Memicu Kegagalan Ginjal
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh selama menunaikan ibadah Haji maupun Umrah.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.
