Breaking News:

Dr. drg. Tri Setyawati Jelaskan Penyebab Demam dan Rasa Nyeri jika Mengalami Karies Gigi

Kebersihan gigi yang tidak terjaga dapat menimbulkan masalah baru yakni karies gigi. Adanya karies gigi tentu akan mengganggu kesehatan rongga mulut.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ahmad Nur Rosikin
sehatq
ilustrasi sakit gigi pada anak 

TRIBUNHEALTH.COM - Karies merupkan kerusakan patologi pada jaringan gigi, seperti email, dentint, atau ementum yang terletak didalam akar gigi.

Tetapi beberapa orang mengalami karies gigi hingga kondisi gigi tersebut berlubang besar dan dilakukan pencabutan.

Rampan karies tidak terjadi pada orang dewasa tetapi pada fase anak dalam usia 6-7 tahun, karena proses remineralisasi akan terjadi sempurna ketika usia anak sudah mencapai 13 tahun.

Pada fase pembentukan gigi permanen yang belum muncul di permukaan, proses tersebut sudah terjadi.

Ketika anak-anak memasuki usia 5 tahun mulai ada kesadaran menggosok gigi, tidak akan terjadi permasalahan, kecuali ada faktor pemicu.

ilustrasi sakit gigi pada anak
ilustrasi sakit gigi pada anak (sehatq)

Baca juga: Kondisi Kulit Berjerawat Bolehkah Melakukan Vampire Facial? Begini Kata dr. Irmadani

Dr. drg. Tri Setyawati menyampaikan bahwa rampan karies terjadi secara cepat dan meluas, bukan hanya pada satu atau dua gigi saja.

Terlalu sering konsumsi makanan yang manis seperti cokelat, permen, dan makanan manis lainnya bisa menyebabkan masalah karies gigi.

Konsumsi makanan manis dan bersifat lengket memang bisa menyebabkan atau mempercepat terjadinya karies gigi.

Proses terjadinya karies gigi didukung oleh gigi, agent (bakteri), dan lingkungan termasuk makanan juga saliva atau air liur.

Saat mengonsumsi makanan yang bersifat manis, fermentasi bakteri akan menyebabkan suasana didalam mulut menjadi asam.

Baca juga: Ketahui Cara Mengenali Masa Subur, Mulai dari Ovulation Test, Grafik Suhu Basal Hingga Lendir Vagina

2 dari 2 halaman

Selain itu, saliva juga tidak bisa membersihkan dengan sempurna karena makanan manis cenderung lengket.

Sehingga memicu proses demineralisasi atau hilangnya mineral-mineral gigi, sehingga gigi lebih rentan berlubang.

Sering ditemui bahwa anak yang mengalami karies gigi akan mengalami demam bahkan sulit makan.

Anak demam, karena disebabkan adanya reaksi peradangan atau reaksi inflamasi.

Reaksi inflamasi akan terjadi apabila adanya infeksi oleh bakteri, dan kejadian tersebut merupakan respon tubuh.

Baca juga: Tanpa Disadari, Faktor Hormonal Menjadi Penyebab Kerontokan Rambut, Simak Ulasan Dokter

drg. Tri Setyawati menyampaikan, bisa terjadi infeksi karena jaringan didalam gigi yang dibungkus oleh dentint, dan didalam jaringan keras gigi terdapat jaringan lunak yang terdiri dari pembuluh darah, juga pembuluh saraf.

Sehingga, karies atau lubang gigi sudah mencapai bagian yang dalam akan menyebabkan infeksi.

Infeksi pada jaringan dalam gigi disebut dengan Pulpitis, karena jpembuluh darah dan jaringan saraf berada dijaringan pulpa.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Palu bersama dengan Dr. drg. Tri Setrawati, M.Sc. Seorang dokter gigi dan Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako. Selasa (9/2/2021)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comDemamnyerikaries
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved