TRIBUNHEALTH.COM - Tujuan utama dari pemasangan behel atau kawat gigi adalah untuk menyelaraskan gigi dan rahang agar dapat menggigit makanan dengan baik dan menghasilkan senyum yang indah.
Dokter menuturkan jika kawat yang dipasang pada gigi bisa dimaksudkan untuk tujuan lain.
Misalnya pada kondisi dimana memerlukan perawatan splinting gigi.
Splinting berperan sebagai perawatan pendukung yang dilakukan dengan perawatan periodontal lainnya.
Baca juga: dr. Teuku Mirsa Iskandar Benarkan Jika Ada Beragam Hal yang Meningkatkan Risiko Gangguan Menstruasi
Splint dilakukan dengan cara menghubungkan satu atau dua beberapa gigi sehingga membentuk satu kesatuan.
Splint sementara dilakukan pada tahap pertama perawatan periodontal sebelum tindakan bedah.
"Hal ini tentu berbeda dengan yang dimaksudkan sebagai dalam perawatan ortodontia," imbuhnya.
Hal ini disampaikan oleh Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Bogor Travel program Sapa Dokter edisi 25 Februari 2022.
Perawatan ortodontia yaitu sebuah cabang ilmu dalam kedokteran gigi yang bertujuan untuk mendapatkan susunan gigi yang teratur, kontak oklusal yang baik, sehingga bisa dicapai fungsi oklusi yang efisien dan estetika penampilan wajah yang baik dan hasil perawatan yang stabil.
Baca juga: dr. Teuku Mirsa Iskandar, Sp.OG (K) Beberkan Periode Normal Menstruasi Antara 21 Sampai 35 Hari
Perawatan ortodontia bukan hanya perawatan yang diduga selama ini sebatas perawatan tertentu saja, tetapi sesungguhnya tahapan perawatan ortodontia itu memiliki 3 jenis tahapan secara umum, antara lain:
1. Preventif
Ortodonti preventif merupakan tingkatan perawatan untuk mencegah terjadinya maloklusi.
Menurut drg. Anastasia untuk tahapan preventif itu dimaksudkan untuk mencegah kelainan oklusi yang cakupannya merupakan bagian dari preventif.
Pasalnya waktu perawatannya relatif lama sesuai pertumbuhan dan perkembangan dento fasial.
Biasanya dilakukan bertahap pada usia sekitar 2,5 tahun, 5 tahun, dan dilakukan tindakan foto rontgen ketika diperlukan termasuk model studi untuk bisa menegakkan diagnosa dan dilihat perkembangannya.
Yang harus diperhatikan pada fase preventif adalah pentingnya menjaga gigi molar kedua atau gigi susu.
Apabila sudah lengkap gigi susu berjumlah 20.
Gigi terbesar dari gigi susu harus benar-benar dijaga.
Baca juga: dr. Angela Sandi, SpKK Jelaskan Prosedur yang Harus Dijalani Sebelum Perawatan Kecantikan Tali Pusat
Apabila sampai terjadi sesuatu pada gigi tersebut, nanti dalam perkembangannya maka gigi premolar kedua permanen akan kekurangan tempat.
2. Interseptif
Ortodonti interseptif merupakan suatu tingkatan perawatan ortodontik untuk mendegah timbulnya maloklusi yang lebih berat dan menghilangkan maloklusi yang sudah ada dan ringan.
3. Korektif
Ortodonti korektif adalah suatu tindakan perawatan ortodontik terhadap kasus maloklusi yang sudah berkembang.
Baca juga: Seseorang yang Memiliki Riwayat Kanker Tidak Disarankan Melakukan Perawatan Kecantikan Tali Pusat
Penjelasan Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Bogor Travel program Sapa Dokter edisi 25 Februari 2022.
(Tribunhealth.com/Dhianti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.