TRIBUNHEALTH.COM - Psikolog, Octa Reni Setiawati, S.Psi, M.Psi jelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan dari pola kepribadian introvert dan ekstrovert.
Kepribadian adalah cara seseorang individu berinteraksi dan bereaksi dengan individu lain atau dengan orang lain.
Di dalam kepribadian tersebut ada yang namanya pola kepribadian yang terdiri dari introvert dan ekstrovert.
Kedua pola kepribadian ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan dan masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.
Dilansir TribunHealth.com, Psikolog, Octa Reni Setiawati, S.Psi, M.Psi memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Psikolog Octa menyampaikan bahwa banyak orang yang beropini jika kepribadian introvert ini tidak baik.
Namun setiap kepribadian memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, belum tentu kepribadian introvert jauh lebih buruk dari ekstrovert ataupun sebaliknya.
Baca juga: Kenali Perbedaan Kepribadian Introvert dan Ekstrovert, Berikut Ulasan Psikolog Octa Reni

- Kepribadian Introvert
Menurut psikolog Octa, seseorang dengan kepribadian introvert cenderung memiliki kekurangan saat menghadapi permasalahan yang sedang mereka hadapi.
Seseorang introvert ketika sedang menghadapi masalah ia cenderung mengurung diri dan tidak suka berinteraksi dengan orang lain.
Sehingga kondisi ini dapat membuat si introvert cenderung sering merasakan stres yang cukup besar.
Yang menjadi permasalahan dalam hal ini adalah ketika seorang introvert bertemu dengan pemikiran yang salah.
Selain itu kelemahan dari introvert adalah tidak selalu melakukan croscheck dan hanya menyimpulkan saja, misalnya ia menyimpulkan dirinya tidak mampu atau dirinya jelek.
Ia tidak berani mengungkapkan apa yang ia rasakan, sehingga rentan terjadi stres hingga depresi.
Namun introvert tidak selalu buruk, seorang introvert juga memiliki kelebihan.
Seorang introvert memiliki kelebihan seperti berhati-hati dalam mengambil keputusan.
Karena seorang introvert adalah tipe orang yang mampu mengevaluasi hal-hal yang harus ia putuskan, sehingga dia tidak reaktif.
Reaktif itu adalah merespon sesuatu dengan cepat dan secara langsung.
Hal ini yang menyebabkan seorang introvert dalam mengambil keputusan yang benar karena selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan.
Baca juga: Kenali Macam-macam Kepribadian Anak saat Memasuki Usia Remaja

- Kepribadian Ekstrovert
Tak hanya introvert yang memiliki kelemahan dan kelebihan, namun ekstrovert juga memiliki kelemahan dan kelebihan.
Psikolog Octa mengungkapkan, seorang dengan kepribadian ekstrovert cenderung memiliki kekurangan dalam mengambil keputusan.
Pasalnya seorang ekstrovert adalah orang yang reaktif dan langsung merespon ketika ada suatu hal.
Kondisi inilah yang sering menyebabkan seorang ekstrovert terburu-buru dalam mengambil suatu keputusan.
Seorang ekstrovert cenderung memiliki pertimbangan yang kurang baik karena keputusan yang terburu-buru.
Sedangkan kelebihan ekstrovert adalah dapat bergaul dengan baik dengan lingkungan sosialnya.
Seorang ektrovert cenderung memiliki banyak teman dibandingkan introvert, karena jiwa ekstrovert adalah jiwa yang suka bergaul dengan teman dan lingkungan.
Ekstrovert juga dapat menghadapi permasalahan jauh lebih baik dibandingkan introvert.
Ketika menghadapi masalah, seorang ekstrovert cenderung memiliki teman untuk membagi masalahnya, sehingga ia dapat meminimalisir stres yang ia rasakan.
Seorang ekstrovert sangat nyaman bercerita dengan orang lain, sedangkan introvert cenderung memendamnya.
"Jadi kepribadian itu selalu punya kelebihan dan kekurangan. Tapi bagaimana si ekstrovert dan introvert ini bisa efektif dalam hidupnya," jelas Psikolog Octa.
Penjelasan ini disampaikan oleh Psikolog, Octa Reni Setiawati, S.Psi, M.Psi dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 14 Juni 2020.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)