TRIBUNHEALTH.COM - Komedo bisa diklasifikasian sebagai jerawat ringan yang muncul karena produksi minyak yang berlebih yang dihasilkan oleh kelenjar minyak pada kulit.
Komedo terbentuk ketika sel kulit mati dan minyak yang berkumpul dan menyumbat pori-pori.
Pada dasarnya semua orang mempunyai pori-pori pada kulitnya.
Pori-pori merupakan saluran kelenjar, pada kelenjar tersebut terdapat kelenjar minyak maupun kelenjar keringat.
Komedo sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu komedo putih atau whiteheads dan komedo hitam atau blackheads.
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Arini Widodo, Sp.KK memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Kompas Tv program Ayo Sehat.
dr. Arini Widodo, Sp.KK menjelaskan, pada dasarnya komedo putih dan komedo hitam adalah sumbatan yang terjadi pada pori-pori.
Baca juga: Masalah Komedo Bisa Diatasi dengan Beberapa Hal Ini, Simak Ulasan dr. Arini Widodo, Sp.KK

Yang membedakan adalah kalau komedo hitam merupakan komedo terbuka, sedangkan komedo putih adalah komedo tertutup.
Komedo hitam atau blackheads terjadi karena jenis komedo tersebut terekspos dan teroksidasi, sehingga menyebabkan komedo tersebut tampak berwarna hitam.
Warna hitam tersebut merupakan hasil dari gabungan sel kulit mati, kotoran, bakteri, sisa make-up, dan bahkan sumbatan pada kelenjar minyak yang terjadi pada pori-pori.
Komedo hitam ini dinilai mengganggu penampilan karena warna hitam pada komedo nampak begitu jelas.
"Biasanya komedo hitam ini muncul di hidung karena teroksidasi. Ibaratnya kaya apel, kalau kita biarkan di luar lama-lama akan menghitam," papar dr. Arini.
"Komedo ini juga begitu, terekspos dengan udara luar kemudian teroksidasi dan berubah menjadi hitam."
Sedangkan komedo putih atau whiteheads juga merupakan sumbatan yang terjadi pada pori-pori, namun sumbatan tersebut tidak terekspos.
Komedo putih disebut komedo tertutup karena komedo tersebut tertutupi oleh kulit bagian atas.
Baca juga: Penyebab Terjadinya Komedo adalah Sumbatan pada Pori-pori, Simak Ulasan dr. Arini Widodo, Sp.KK

Komedo putih terbentuk dari minyak yang terperangkap dalam pori-pori wajah, namun tidak terekspos atau tidak terpapar udara.
Sehigga komedo ini tidak mengalami perubahan warna seperti komedo hitam.
Menurut dr. Arini, komedo putih lebih berpeluang untuk menjadi jerawat dibandingkan dengan komedo hitam.
Untuk menghilangkan sumbatan pada pori-pori atau menghilangkan komedo, dr. Arini menyarankan untuk melakukan perawatan di klinik.
Selain perawatan di klinik, juga bisa melakukan perawatan di rumah dengan melakukan eksfoliasi pada kulit wajah.
Eksfoliasi bisa dimulai dengan rutin membersihkan wajah, selain itu bisa eksfoliasi dengan scrub atau bisa eksfoliasi dengan menggunakan BHA atau asam salisilat.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Arini Widodo, Sp.KK dalam tayangan YouTube Kompas Tv program Ayo Sehat pada 11 Oktober 2021.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/Irma)