Breaking News:

dr. M. Yusran Sebut Tak Hanya Anak-anak, Usia Dewasa Bisa Mengalami Retinoblastoma

Retinoblastoma adalah sejenis kanker mata yang tumbuh pada retina, lapisan yang sensitif dibagian paling dalam. Tak hanya anak-anak yang mengalaminya.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
freepik.com
ilustrasi mata retinoblastoma 

TRIBUNHEALTH.COM - Retino blastoma merupakan kanker mata yang tumbuh diretina, lapisan yang sensitif dibagian dalam mata.

Retinoblastoma sering terjadi pada usia anak-anak, namun tak jarang juga bisa terjadi pada usia dewasa.

Faktor resiko retinoblastoma bisa berdasarkan usia dan karena genetik dari salah satu orangtuanya, atau bahkan kedua orangtuanya.

Pertama premaritas screening sebelum menikah harus dilakukan.

Jika sudah memiliki gen retinoblastoma, pada pasangan bisa dideteksi apakah memiliki genetik tertentu.

Genetik konseling sebelum menikah sangat penting dilakukan.

ilustrasi mata retinoblastoma
ilustrasi mata retinoblastoma (freepik.com)

Baca juga: Turorial Lepas IUD Mandiri Viral di TikTok, Ahli Kesehatan Ingatkan Bahaya dan Risiko yang Mengintai

Tujuan dilakukannya genetik konseling adalah agar, menghindari kemungkinan gen bawaan yang akan terjadi.

Misalnya bapak dan ibu carrier (pembawa) atau bahkan yang satu sudah mengalami retinoblastoma, tentu harus mencari pasangan yang tidak memiliki gen retinoblastoma.

Gen retinoblastoma bukan menjadi penghalang, namun sebisa mungkin jangan sampai terjadi pada anak.

Resiko anak mengalami retinoblastoma kemungkinan sangat besar bisa terjadi.

2 dari 2 halaman

Oleh karena itu, konseling sebelum menikah sangat penting dilakukan.

Apalagi jika memiliki riwayat sebelumnya dengan retinoblastoma.

Baca juga: Terapi Chiropractic Bisa Atasi Nyeri Tulang Belakang, Termasuk Sakit Punggung Selama Kehamilan

Selain itu, yang paling penting adalah screening anak baru lahir.

Terkadang anak baru lahir pada usia awal kehidupan penglihatan mata itu penting untuk dilakukan screening.

Untuk mengetahui apakah ada kemungkinan terhadap bayi mengalami penyakit retinoblastoma.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung, bersama dengan dr. M. Yusran, M.Sc., Sp.M. Rabu (17/2/2021)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comRetinoblastomaTahapan retinoblastomakanker matadr. M. Yusran
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved