TRIBUNHEALTH.COM - Mochi skin ialah tren perawatan kecantikan dari Jepang.
Sejak 2021, perawatan ini mulai banyak diminati oleh masyarakat.
Perawatan ini muncul didasari dengan tekstur kue mochi.
Yaitu memiliki tekstur yang kenyal dan lembut.
Baca juga: Ketahui Tahapan Skincare demi Mendapatkan Tampilan Wajah Mochi Skin dari dr. Handayani Puspa Sari
Hal ini sesuai dengan harapan banyak orang yang menginginkan kulit kenyal dan lembut.
Selain itu, perawatan ini juga dipercaya memberikan tampilan wajah yang lebih cerah dan mampu menghilangkan flek-flek hitam.
Diketahui dalam mendapatkan tampilan wajah Mochi skin, pola hidup juga ikut berperan penting.

Hal ini diungkapkan oleh dr. Handayani Puspa Sari yang dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube TribunTimur.
Ia menjelaskan meski rangakian skincare perlu dilakukan, namun penerapan pola hidup yang baik juga harus dijalankan.
Baca juga: Mengenal Tren Kecantikan Asal Jepang Mochi Skin dari dr. Handayani Puspa Sari
Pasalnya skincare lebih mengarah dalam perawatan wajah.
"Bila ingin mendapatkan hasil yang lebih maksimal, seseorang juga perlu melakukan perawatan dari dalam," ujarnya.
Pasalnya bila pola hidup tidak baik, seperti kekurangan cairan, juga akan mengakibatkan masalah pada kulit wajah.

Salah satunya seperti mempercepat terjadinya kerutan pada wajah.
"Karena kalau kulit kita kekurangan cairan, maka dia akan cepat keriput dan penuaan dini akan muncul di usia yang seharusnya belum muncul."
"Seperti flek dan kerutan di bawah mata, pasti akan muncul," terangnya.
Baca juga: Ketahui Perbedaan Glass Skin dan Mochi Ski dari dr. Handayani Puspa Sari
Pola Hidup yang Perlu Diterapkan
Berikut beberapa pola hidup yang perlu diterapkan dalam mencapai tampilan wajah nampak Mochi skin.
Di antaranya seperti:
- Perbanyak minum air putih

- Mengonsumsi sayuran
- Mengonsumsi buah yang mengandung banyak air
- Menghindari gula
- Menghindari junk food
- dan berolahraga
Baca juga: Makanan yang Harus Dihindari ketika Melakukan Pemasangan Clear Aligner menurut drg. Farra Nadiya
Penjelasan dr. Handayani Puspa Sari ini dikutip dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, Kamis (25/2/2021).
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)