Breaking News:

Apakah Hipertensi merupakan Penyakit Keturunan? Ini Jawaban dr. Mustopa, Sp.PD

Berikut ini simak penjelasan dr. Mustopa, Sp.PD mengenai penyakit hipertensi yang perlu diketahui

pixabay.com
Ilustrasi hipertensi-Simak penjelasan dr. Mustopa, Sp.PD mengenai penyakit hipertensi yang perlu diketahui. 

TRIBUNHEALTH.COM - Hipertensi merupakan penyakit yang banyak dialami oleh masyarakat.

Meski demikian, penyakit ini dapat disebut sebagai penyakit yang berbahaya.

Pasalnya seseorang yang menderita penyakit hipertensi berpotensi memiliki komplikasi kesehatan yang serius.

Baca juga: dr. Muhammad Fiarry Fikaris: Sampai saat Ini Belum Ada Kematian Hanya Akibat Asam Lambung

Diketahui seseorang yang menderita hipertensi dapat disebabkan oleh faktor keturunan. Benarkah demikian?

Berikut ini simak penjelasan dari dr. Mustopa Sp.PD berikut ini.

Profil dr Mustopa, Sp. PD.
Profil dr Mustopa, Sp. PD. (Dok. pribadi dr Mustopa, Sp. PD.)

Mustopa merupakan dokter spesialis penyakit dalam.

Ia lahir di Surakarta, 7 Januari 1988.

Baca juga: Profil Dokter Mustopa, Spesialis Penyakit Dalam RS Nirmala Suri Sukoharjo

Saat ini, ia sedang menjalankan praktek di dua rumah sakit (RS).

Di antaranya yaitu:

- RS Nirmala Suri Sukoharjo

2 dari 2 halaman

- RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo

Tanya:

Apakah hipertensi merupakan penyakit turun temurun dok?

Ilustrasi mengukur tekanan darah
Ilustrasi mengukur tekanan darah (Pixabay)

Rara, Solo.

dr. Mustopa, Sp.PD Menjawab:

Baca juga: Ketahui Indikasi Pemasangan Behel sebelum Memutuskan Memasang Behel, Simak Ulasan drg. Munawir Usman

Ketika seseorang memiliki keturunan dari orangtua atau kakek nenek yang menderita hipertensi, pasti bisa berisiko.

Akhirnya penyakit hipertensi bisa menurun ke anaknya.

Ini karena kebanyakan orangtua itu menurunkan kebiasaan ke anaknya.

Misalnya dari kecil sudah dikasih makanan tertentu (kurang sehat).

Ilustrasi beberapa makanan yang mengandung lemak trans
Ilustrasi beberapa makanan yang mengandung lemak trans (aceh.tribunnews.com)

Akhirnya ketika mulai beranjak dewasa, kebiasaan makan dan kebiasaan pola hidup yang kurang sehat menjadi menurun ke anaknya.

Selain itu, bila kedua orangtuanya sama-sama menderita hipertensi, pasti risiko untuk menjadi terkena hipertensi akan lebih besar.

Baca juga: Amankah Gigi Palsu untuk Kesehatan Gigi dan Mulut? Begini Penjelasan Dr. drg. Eddy Heriyanto Habar

Baca juga: Apakah Normal jika Seringkali Melamun dan Berkhayal? Begini Tanggapan Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comhipertensidr. Mustopa Sp.PDKomplikasi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved