TRIBUNHEALTH.COM - Kulit manusia walaupun berbentuk sama namun memiliki perbedaan.
Mulai dari warna, terkstur, dan kecenderungan kulit untuk berminyak.
Pada usia tertenttu disebut berminyak apabila produksi minyak pada wajah berlebih.
Ada jenis kulit yang cenderung kering, produksi minyak pada jenis kulit ini tergolong sedikit.
Padahal prosuksi minyak pada wajah adalah hal yang wajar, idealnya produksi minyak pada wajah adalah yang pas tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit.

Baca juga: Perlu Tahu! Kumur Air Garam bisa Atasi Radang Tenggorokan, Ini Penjelasan Dokter
Kulit berminyak merupakan kondisi saat kleenjar sebasea pada kulit menghasilkan terlalu banyak sebum.
Sebum ialah minyak alami yang berfungsi melapisi kulit dan rambut.
Produksi sebum yang berlebih akan membuat kulit terlihat mengkilap dan berikilau.
Oleh karena itu terdapat cara yang bisa dilakukan untuk menyeimbangkan produksi minyak.
Minyak pada wajah berfungsi sebagai pelumas pada wajah sehingga kulit wajah terlihat cerah dan tekstur pada kulit wajah bagus.
Tekstur kulit wajah yang bagus adalah lembut dan tidak kasar ketika disentuh.

Baca juga: Dua Faktor Penyebab Terjadinya Bibir Sumbing, Berikut Ulasan Dokter
Minyak pada wajah sebenarnya memiliki fungsi yang penting.
Secara normal, minyak pada kulit pasti akan berkurang.
Pada orangtua yang berusia diatas 50 tahun kondisi kulit jauh lebih kering dibantingkan pada usia muda.
Terkait dengan keriput, faktor terjadinyapun banyak tidak hanya sekedar penuaan saja tetapi juga faktor gaya hidup.
Belum tentu seseorang yang memiliki jenis kulit berminyak jika dimasa tua akan memiliki sedikit keriput.
Mungkin pada orang yang berjenis kulit berminyak saat masa tua sedikit keriput, tapi tidak semua seperti itu.
Ini dikutip dari channel YouTube Tribun Health dan disampaikan oleh dr. Muhammad Fiarry Fikaris, Dokter umum / RS Intan Permata Tangerang Selatan. Sabtu (5/6/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)