Dok, Apa Tanda-tanda Kesiapan Anak untuk Memulai Toilet Training?

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi mengajarkan anak untuk toilet training

TRIBUNHEALTH.COM - Toilet training adalah tahap penting dalam tumbuh kembang anak yang bertujuan membiasakan mereka buang air kecil maupun besar di toilet dengan benar.

Proses ini berlangsung secara bertahap dan membutuhkan keterlibatan aktif dari orang tua. 

Anak perlu dilatih untuk mengenali rasa ingin buang air, belajar melepas pakaian sendiri, duduk nyaman di toilet, membersihkan diri setelah selesai, hingga membiasakan menyiram toilet serta mencuci tangan.

Dengan pendampingan yang sabar dan konsisten, anak akan lebih mudah menyesuaikan diri. 

Perlahan, mereka bisa terbiasa hingga akhirnya mampu menggunakan toilet secara mandiri tanpa bantuan.

ilustrasi anak mulai diajarkan toilet training (nakita.grid.id/freepik)

Baca juga: Dok, Bolehkah Langsung Lepas Diapers saat Toilet Training?

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang toilet training pada anak, kita bisa bertanya langsung dengan dokter spesialis anak berkompeten seperti dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A.

dr. Aisya merupakan dokter spesialis anak dan dosen/staff pengajar di RS UNS Sukoharjo. 

Ia berpraktek di RS UNS Sukoharjo dan Balai Kesehatan Masyarakat Ambarawa. 

Pertanyaan: 

Dok, apa saja tanda-tanda kesiapan anak untuk memulai toilet training?

Yunita, di Semarang

dr. Aisya Fikritama Aditya, Sp.A menjawab: 

Tanda-tanda kesiapannya seperti popok bisa kering 2 sampai 3 jam, nak bisa mengungkapkan untuk buang air kecil atau buang air besar. 

Anak sudah tau atau sudah merasa, misalnya "bunda adek mau pupup atau mau pipis". 

Baca juga: Biasanya Usia Berapa Anak Mulai Dilatih Toilet Training Dok?

Jika pakai popok, biasanya kan bisa langsung keluar dan mengering di situ. 

Ketika kita mau mengajari toilet training, pastinya buang air kecil dan buang air besar di toilet. 

Tanda-tanda anak sudah siap toilet training ialah popok kering 2-3 jam setelah bangun tidur dan anak sudah bisa mengungkapkan kapan dia mau buang air kecil dan BAB. 

Selain itu, anak juga bisa memberitahu orangtuanya, sudah bisa melepas celana sendiri. 

Jika orangtua takut kotoran tersebut berceceran, bisa dikasih popok. Tapi, anak sudah harus diberi pemahaman "kalau adek mau BAB atau BAK bilang sama bunda". 

Tapi kalau anak sudah lebih pinter lagi dan sudah lebih tertata, dia sudah bisa melepas celana sendiri dan ke toilet, ini tahapan yang sudah bisa toilet training. 

Halaman
12