TRIBUNHEALTH.COM - Alergi makanan adalah salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi pada bayi.
Kondisi ini tentunya membuat si kecil merasa tidak nyaman, sehingga cenderung rewel.
Alergi pada bayi terjadi ketika sistem imun tubuh bereaksi secara berlebihan terhadap protein pada makanan tertentu yang dianggap berbahaya oleh tubuh.
Beberapa makanan yang kerap membuat si kecil mengalami alergi seperti susu sapi, telur, hingga ikan.
Baca juga: 7 Cara Memilih Sabun untuk Bayi yang Memiliki Kulit Sensitif
Ciri-ciri Bayi Alergi pada Makanan
Umumnya, alergi makanan ditandai dengan munculnya rasa gatal pada tubuh si kecil.
Namun, si kecil belum bisa mengungkapkan rasa gatal yang mereka rasakan, sehingga mereka cenderung menggeliat dan menggosokkan area badan yang terasa gatal untuk meredakannya.
Selain timbulnya rasa gatal, berikut ciri-ciri lain si kecil mengalami alergi makanan.
1. Gangguan pencernaan
Si kecil yang mengalami alergi makanan bisa ditandai dengan gangguan pencernaan seperti sakit perut dan muntah-muntah.
Beberapa kasus, tekstur feses si kecil menjaid lebih encer dan bisa mengandung lendir atau darah.
Jika bayi mengalami gangguan pencernaan, cobalah periksa kembali apa yang baru saja dikonsumsi oleh si kecil.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 4 Hal yang Harus Dipertimbangkan Saat Menggunakan Aksesoris Rambut pada Bayi
2. Pembengkakan pada wajah, bibir, dan mata
Alergi makanan pada bayi juga bisa ditandai dengan munculnya pembengkakan pada wajah, bibir, dan juga mata.
Kondisi ini dikenal juga dengan istilah angioedema.
Gejala alergi makanan ini biasanya terjadi dalam intensitas ringan dan tidak membutuhkan penanganan khusus.
3. Biduran
Biduran adalah permasalahan kulit yang ditandai dengan munculnya benjolan berwarna merah muda.
Benjolan merah ini biasanya menimbulkan rasa gatal dan memiliki bentuk yang tidak beraturan.