Mom and Baby

6 Langkah Mencegah dan Mengatasi Hipertensi Selama Kehamilan, Kontrol Dokter Punya Peran Penting

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi ibu hamil yang mengalami tekanan darah tinggi

Stres berkepanjangan dapat berpengaruh terhadap tekanan darah seseorang.

Sebalikna, menerapkan teknik manajemen stres membantu mengurangi hormon stres, yang dapat memberikan efek positif pada tingkat tekanan darah. 

Cobalah teknik pernapasan atau meditasi untuk mengatasi stres.

Baca juga: Dok, Apakah Penggunaan Moisturizer pada Perut Ibu Hamil Efektif Untuk Menghilangkan Stretch Mark?

4. Jaga asupan air

Menjaga asupan minum air putih dapat membantu menjaga volume darah dan mengurangi risiko dehidrasi, yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. 

Minumlah banyak air sepanjang hari, usahakan setidaknya 8-10 gelas. 

Hindari minuman manis dan kafein berlebihan.

ilustrasi obat (Tribunnews.com)

5. Minum obat yang diresepkan dokter

Dokter mungkin meresepkan obat, baik untuk mengatasi atau mencegah tekanan darah tinggi, tergantung pada kondisi Anda.

Jika dokter meresepkan obat tertentu, minumlah sesuai anjuran.

Jangan melewatkan obat atau minum obat lain tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dipertimbangkan Saat Menggunakan Aksesoris Rambut pada Bayi

6. Jaga pola makan

Ibu hamil memang harus menerapkan pola makan sehat.

Mengonsumsi makanan bergizi secara tidak langsung juga turut membantu menjaga tingkat tekanan darah yang optimal, sehingga membantu mengurangi risiko komplikasi. 

Makanlah makanan seimbang yang kaya buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan lemak sehat. 

(TribunHealth.com)