Selain untuk Kanker dan Tumor, Kemoterapi Bisa Diberikan pada Kehamilan di Luar Kandungan ya Dok?

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi ibu hamil yang mengalami kehamilan di luar kandungan

TRIBUNHEALTH.COM - Kehamilan di luar kandungan, atau dalam istilah medis disebut kehamilan ektopik, adalah kondisi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel dan tumbuh di luar rahim.

Umumnya, kehamilan ektopik terjadi di tuba falopi, namun bisa juga terjadi di indung telur, rongga perut, atau leher rahim.

Kondisi ini tergolong serius karena organ-organ tersebut tidak dirancang untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. 

Akibatnya, kehamilan ektopik tidak dapat berlangsung secara normal dan berisiko tinggi menyebabkan komplikasi serius.

Jika tidak segera ditangani, kehamilan ektopik dapat menyebabkan perdarahan hebat yang mengancam nyawa ibu. 

Oleh karena itu, deteksi dini sangat penting agar penanganan medis dapat segera dilakukan untuk mencegah dampak yang lebih parah. 

ilustrasi ibu hamil (Kompas.com)

Baca juga: Dok, Selain Operasi, Adakah Penanganan Lain untuk Mengatasi Kehamilan di Luar Kandungan?

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kehamilan di luar kandungan, kita bisa bertanya langsung dengan dikter spesialis kebidanan dan kandungan berkompeten seperti dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes.

Pertanyaan:

Dok, berarti kemoterapi tidak hanya untuk tumor dan kanker saja ya? Bahkan seseorang yang mengalami kehamilan di luar kandungan juga bisa dilakukan kemoterapi ya dok? 

Wahyuni, di Sragen 

dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes menjawab: 

Tergantung juga kehamilannya di bagian mana. 

Kalau kehamilannya terjadi di bagian ampula dan mudah untuk mengambilnya, InsyaAllah tidak harus dilakukan kemoterapi metotreksat. 

Baca juga: 7 Makanan yang Harus Diwaspadai Ibu Hamil: Cegah Risiko Selama Kehamilan

Tapi kalau kehamilan ini terjadi di bagian abdomen, yang mungkin susah untuk mengambil atau mencari akses ke situ, yang mungkin baru diambil sebagian atau adanya perlengketan di situ. 

Yang dimungkinkan, kalau diambil semuanya malah menimbulkan suatu gangguan reproduksi. Sehingga harus dilakukan pengambilan dengan kemoterapi metotreksat untuk membersihkan semuanya.    

Profil dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes

Profil dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes (Dokumentasi Pribadi dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes)

dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes merupakan seorang Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi (Kebidanan dan Kandungan).

Sejak tahun 2016, dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes berkeja di berbagai rumah sakit, antara lain:

1. Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi RSUD Simo (2016-2017)

2. Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi RSUD Moewardi (2017-2020)

Halaman
123