8 Keunggulan Madu Dibanding Gula Pasir, Kaya Antioksidan dan Nutrisi Penting

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi konsumsi madu untuk redakan sakit tenggorokan

Di sisi lain, gula dapat melemahkan kekebalan tubuh dengan meningkatkan peradangan dan mengganggu kesehatan usus.

6. Memberikan energi berkelanjutan

Gula alami dalam madu, terutama fruktosa dan glukosa, memberikan pelepasan energi yang stabil, bukan lonjakan dan penurunan cepat, yang sering terjadi pada gula rafinasi. 

Hal ini menjadikan madu pilihan yang lebih baik untuk energi berkelanjutan, terutama bagi atlet atau mereka yang membutuhkan peningkatan energi cepat.

Baca juga: Pentingnya Pemberian Vitamin A untuk Anak, Salah Satunya Mendukung Pertumbuhan yang Normal

7. Meningkatkan kesehatan jantung

Penelitian menunjukkan bahwa madu dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL). 

Madu juga mengandung senyawa yang mendukung fungsi pembuluh darah dan mengurangi peradangan, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung. 

Sebaliknya, gula berkontribusi terhadap kadar kolesterol yang lebih tinggi dan peningkatan risiko masalah kardiovaskular.

8. Lebih sedikit diolah dibandingkan gula

Sebagian besar gula olahan mengalami pemrosesan yang ekstensif, sehingga menghilangkan semua nutrisi yang bermanfaat. 

Madu, terutama dalam bentuk mentahnya, merupakan pemanis yang lebih alami dengan pemrosesan yang minimal, sehingga menjadi pilihan yang lebih baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

Meskipun madu merupakan alternatif yang lebih baik daripada gula rafinasi, madu tetap harus dikonsumsi dalam jumlah sedang, karena asupan yang berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan dan masalah metabolisme.

Pilihlah madu mentah yang belum diproses untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal.

(TribunHealth.com)