5. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Kedelai kaya akan serat, yang mendukung pencernaan yang sehat dan dapat membantu mencegah sembelit.
Serat juga berperan dalam menjaga keseimbangan mikrobiota usus.
6. Mengatur Berat Badan
Kedelai dapat membantu mengatur berat badan karena kandungan proteinnya yang tinggi dan rendah kalori, yang dapat memberikan rasa kenyang lebih lama, mengurangi nafsu makan, dan mendukung metabolisme.
Baca juga: 5 Khasiat Bawang Putih Panggang untuk Kesehatan, Turunkan Kadar Kolesterol Jahat
7. Mencegah Kanker
Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi kedelai dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker payudara dan kanker prostat, karena kandungan isoflavonoid yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi.
8. Menjaga Kesehatan Kulit
Isoflavonoid dalam kedelai juga berfungsi sebagai antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan paparan sinar UV.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kedelai dapat meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit.
9. Meningkatkan Fungsi Otak
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa isoflavonoid dalam kedelai dapat berperan dalam meningkatkan kognisi dan melindungi otak dari penurunan fungsi mental terkait usia, seperti demensia dan Alzheimer.
Baca juga: 6 Suplemen yang Diperlukan Tubuh agar Terhindar dari Flu dan Pilek
10. Menurunkan Risiko Diabetes Tipe 2
Kedelai dapat membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin, yang dapat berperan dalam pencegahan atau pengelolaan diabetes tipe 2.
11. Menurunkan Risiko Stroke
Karena kemampuannya untuk menurunkan kolesterol dan meningkatkan kesehatan pembuluh darah, kedelai juga dapat membantu mengurangi risiko stroke.
(Tribunhealth.com)
Baca juga: Benarkah Makan setelah Jam 7 Malam Bisa Bikin Gemuk? Temukan Jawabannya dalam 7 Mitos Seputar Diet
Baca tanpa iklan