TRIBUNHEALTH.COM - Kulit keriput merupakan suatu kondisi kulit yang mengalami penurunan fungsi elastisitas, sehingga kulit mengalami pengenduran.
Bertambahnya usia membuat kulit semakin menipis, kulit kering, yang disebabkan karena penurunana kelembapan dan kelenturan pada kulit seiring pertambahan usia.
Munculnya keriput tidak hanya terjadi pada orang-orang yang menginjak usia di atas 40 tahun, namun juga bisa terjadi pada usia muda jika mereka tidak menjaga pola makan dengan baik.
Keriput ini juga sering muncul saat seseorang sedang berekspresi, lantas mengapa hal ini bisa terjadi?
Baca juga: 4 Kandungan Skincare untuk Mengatasi Kerutan di Leher, Dokter Kulit Sarankan Pakai Ini
Dilansir TribunHealth dari YouTube Tribun Lampung News Video, Dokter Spesialis Dermatovenereologi, dr. Desidera Husadani, Sp.DV berikan penjelasan mengenai penyebab kulit keriput saat berekspresi.
dr. Desidera menuturkan, kulit keriput dapat muncul saat seseorang sedang berekspresi seperti tersenyum dan tertawa lebar.
Munculnya keriput saat berekspresi ini disebabkan karena adanya faktor dari dalam dan faktor dari luar.
Baca juga: 6 Bahan Skincare yang Dapat Melawan Tanda-tanda Penuaan Dini, Rutin Gunakan Mulai Sekarang
Faktor dari dalam disebabkan karean kulit mengalami penipisan, kandungan air berkurang, produksi elastisitas kulit dan kolagen berkurang.
Hal ini terjadi saat seseorang mengalami pertambahan usia, yang akhirnya membuat kulit mengalami penurunan fungsi yang menyebabkan kulit keriput.
Sementara itu, faktor dari luar disebabkan karena paparan sinar matahari, paparan polusi, dan kebiasaan merokok.
Menurut dr. Desidera, semakin bertambahnya usia, massa otot akan semakin menurun, sehingga lemak di wajah juga akan menurun.
Kondisi inilah yaang menyebabkan terjadinya keriput saat berekspresi, karena massa otot kulit menurun.
Tak hanya itu, dr. Desidera menuturkan jika pengaruh gravitasi juga memengaruhi kondisi tersebut.
Dalam jangka panjang akan menyebabkan wajah terlihat menurun, menjadi kendur atau seging.
"Baik faktor dari dalam atau faktor dari luar dua-duanya sangat berpengaruh menimbulkan keriput pada wajah," papar dr. Desidera.
Baca juga: Mechanical Eksfoliasi dan Chemical Eksfoliasi, Mana yang Terbaik untuk Kesehatan Kulit?
dr. Desidera menjelaskan, munculnya keriput di bagian wajah ini tergantung dari masing-masing ekspresi setiap orang.
Keriput bisa muncul di dahi akibat memiliki kebiasaan mengerutkan dahi.
Ketika tersenyum atau tertawa, keriput akan muncul di sekitar mata yang berbentuk seperti cakar burung dan keriput juga muncul pada garis senyum.
Sementara itu, untuk wajah yang kendur akan muncul perlahan, mulai dari terbentuknya kantung mata, terbentuknya garis senyum dan garis marionette.
Garis marionette adalah jenis keriput yang dapat berkembang seiring bertambahnya usia.