TRIBUNHEALTH.COM - Bekas jerawat ialah noda yang ditinggalkan setelah jerawat sembuh, umumnya terjadi ketika jerawat meradang dan merusak kulit.
Bekas jerawat dapat muncul dalam berbagai bentuk dan warna, namun seringnya berwarna merah atau kehitaman.
Berbagai macam bekas jerawat muncul dengan penyebab yang berbeda-beda, sehingga penanganannya pun berbeda-beda.
Dilansir TribunHealth dari YouTube Tribun Lampung News Video, Dokter Kecantikan, dr. Carmelita Christina berikan penjelasan mengenai cara menangani bekas jerawat.
Baca juga: Mengenal 3 Jenis Bekas Jerawat yang Sering Dianggap Mengganggu Penampilan
dr. Carmelita menuturkan, salah satu penyebab bekas jerawat ialah sering memegang wajah yang sedang berjerawat dan bahkan memencet jerawat tersebut.
Banyaknya sentuhan pada jerawat menyebabkan proses peradangan menjadi lebih berat, yang akhirnya menyebabkan terbentuknya bekas jerawat.
Tips Mengatasi Bekas Jerawat Membandel Berdasarkan Penyebabnya
dr. Carmelita bagikan tips untuk mengatasi permasalahan bekas jerawat yang membandel dan mengganggu penampilan.
1. PIH atau Post Inflammatory Hyperpigmentation
Bekas jerawat PIH adalah bekas jerawat yang mengalami perubahan warna menjadi kecokelatan atau kehitaman akibat adanya penumpukan pigmen melanin dan jarang menggunakan sunscreen.
PIH dapat diatasi dengan penggunaan skincare dengan kandungan lightening agent atau pencerah.
Selain itu, juga dapat menggunakan skincare dengan golongan turunan retinoid yang dapat membantu mempercepat pertukaran kulit.
Kandungan selanjutnya yang dapat digunakan untuk mengatasi PIH adalah AHA atau alpha hydroxy acid, yang berfungsi untuk menangkat sel kulit mati dan meratakan warna kulit.
Baca juga: 7 Upaya Pencegahan yang Agar Jerawat Punggung Tidak Bertambah Parah
2. PIE atau Post Inflammatory Erythema
PIE adalah bekas jerawat yang mengalami perubahan warna kemerahan akibat adanya pelebaran pembuluh darah di dekat permukaan kulit.
Bekas jerawat jenis ini dapat diatasi dengan kandungan skincare yang membuat kulit tenang atau calming, seperti niacinamide dan cantella asiatica.
Niacinamide berfungsi untuk mengatasi masalah jerawat hingga mengatasi bekas jerawat.
Sedangkan cantella asiatica berfungsi untuk mempercepat penyembuhan luka kemerahan akibat bekas jerawat, membantu pembentukan kolagen, dan sebagai anti aging.
3. Bekas jerawat menonjol atau hypertrophic scar
Menurut penjelasan dr. Carmelita, hypertrophic scar terjadi karena adanya penumpukan atau kelebihan kolagen, sehingga bekas jerawat terlihat seperti menonjol atau keloid.