Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Kutu rambut umumnya adalah parasit yang tidak berbahaya bagi manusia.
Meski demikian, kutu rambut yang tidak mendapatkan penanganan yang tepat dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan iritasi pada penderitanya akibat menggaruk kulit kepala yang gatal.
Kutu rambut paling sering menular melalui kontak langsung dengan kepala penderita.
Tanpa adanya kontak langsung, kutu rambut tidak dapat berpindah dari satu kepala ke kepala orang lain.
Baca juga: Dok, Benarkah Anak-anak Jadi Sasaran Utama Kutu Rambut? dr. Arieffah Menjelaskan
Hal ini karena kutu rambut tidak bisa terbang atau pun melompat.
Berbicara mengenai kutu rambut, ada pertanyaan yang diajukan kepada Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin.
Baca juga: Benarkah Penggunaan Wet Brush Efektif untuk Mencegah Rambut Rontok?
Pertanyaan:
Dokter, sering kali wanita menggunakan produk perawatan rambut seperti minyak khusus untuk melembapkan rambut.
Apakah penggunakan produk perawatan rambut ini bisa menyebabkan kutu rambut datang?
Karena rambut menjadi lembap dan tidak kering, apakah mungkin kutu rambut lebih mudah menempel?
Raisa, Solo.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Ariffah, Sp.KK menjawab:
Tidak, penggunaan produk perawatan rambut tidak menyebabkan kutu rambut muncul atau datang.
Cuma memang, karena wanita banyak menggunakan sisir dan sebagainya, dan mungkin juga berbagi sisir dengan orang lain, jadi risiko penularannya lebih tinggi.
Risiko penularan kutu ini lebih melalui benda-benda tertentu seperti sisir di tempat tertentu, seperti di salon rambut.
Namun, bukan berarti pergi ke salon rambut bisa tertular kutu rambut.
Cuma rute penularannya bisa lewat sana bukan dari produk yang digunakan tersebut.
Baca juga: Dok, Selain Meremajakan Kulit Apa Saja Manfaat dari Treatment DNA Salmon? dr. Theressia Menjelaskan
Profil Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Ariffah, Sp.KK
dr. Arieffah, Sp.KK merupakan dokter yang berspesialis dalam bidang kulit dan kelamin.
Ia berpraktik di RS Hermina Solo sejak tahun 2017 dan juga di RS JIH Solo sejak 2019 hingga saat ini.