TRIBUNHEALTH.COM - Batu ginjal termasuk penyakit serius yang bisa berdampak negatif terhadap kesehatan.
Benarkah salah satu penyebabnya adalah kurang minum air putih?
Untuk menjawabnya, mari membahas apa itu batu ginjal.
Konsultan Urologi, Rumah Sakit Manipal, India, Dr. Ankit Sharma memberikan penjelasan terkait hal ini.
“Endapan keras mineral dan garam yang terkumpul di dalam ginjal dikenal sebagai batu ginjal. Batu-batu ini hadir dalam berbagai ukuran, dari butiran pasir kecil hingga bola golf besar," katanya kepada kanal kesehatan Times of India.
"Ketika konsentrasi urin mencapai tingkat tinggi, pembentukan batu dimulai. Dalam situasi seperti ini, mineral seperti kalsium, oksalat, dan asam urat mengeras dan menggumpal bersama karena kekurangan air, yang mengakibatkan pembentukan batu.”
Di sinilah kebiasaan minum air putih turut berpengaruh.
Ketika tubuh Anda tidak mendapatkan cukup air, tubuh akan memproduksi lebih sedikit urine dan itu pun bersifat pekat.
Pada akhirnya, hal itu akan mempermudah pembentukan batu dalam gijal.
Sebaliknya, ketika asupan minum air putih terjaga, mineral dan garam yang ada dalam urine menjadi encer.
Hal ini akan mengurangi kemungkinan pembentukan batu.
Ini sebabnya seseorang diharuskan untuk menjaga asupan air putih harian.
Baca juga: 7 Makanan Ampuh untuk Turunkan Kadar Asam Urat, Penting agar Tak Menjadi Batu Ginjal
Pilihan pengobatan
Pengobatan batu ginjal bergantung pada ukuran dan jenis batu.
Sering kali, batu yang lebih kecil dapat dikeluarkan dari saluran kemih secara alami tanpa operasi invasif.
Prosedur ini dapat dibantu dengan minum banyak air, yang terkadang dikombinasikan dengan obat relaksasi ureter.
Untuk mengendalikan rasa tidak nyaman selama pemindahan batu, dokter juga dapat memberikan obat pereda nyeri.
Bila batu ginjal terlalu besar untuk dikeluarkan secara alami, diperlukan bantuan medis.
Risiko gagal ginjal
Kegagalan dalam pengobatan menyebabkan kerusakan jangka panjang pada ginjal yang dapat meningkatkan risiko gagal ginjal.
Tetap terhidrasi adalah kunci untuk mencegah batu ginjal.
Minum cukup air setiap hari dapat mengencerkan zat kimia dalam urin yang menyebabkan batu ginjal, sehingga menurunkan risiko secara signifikan.
Pemeriksaan rutin, serta pola makan seimbang yang kaya buah dan sayuran, sangat penting untuk pencegahan.
(TribunHealth.com)