TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit asam urat adalah penyakit yang menyebabkan rasa nyeri hebat yang terjadi secara tiba-tiba di bagian persendian.
Selain nyeri, bagian sendi akan mengalami pembengkakan, hangat, dan memerah.
Seringan nyeri ini terjadi akibat tingginya kadar asam urat dalam darah yang membentuk kristal monosodium urat pada rongga-rongga sendi, serta jaringan sekitarnya.
Efek serangan nyeri dari penyakit asam urat ini berbeda-beda pada tiap orang.
Baca juga: Penanganan Apa Saja yang Akan Diberikan pada Pasien Asam Urat Dok? Begini Jawaban dr. Mustopa
Seseorang yang mengalami kondisi tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk melakukan pengecekan kadar asam uratnya.
Hal ini disarankan agar penderita asam urat juga segera memperoleh pengobatan yang sesuai dengan keluhannya.
Terdapat pertanyaan mengenai asam urat yang diajukan kepada Dokter Spesialis Penyakit Dalam.
Baca juga: Dokter, Bagaimana Cara Mendiagnosis Penyakit Asam Urat? dr. Mustopa Berikan Jawaban
Berikut ini suplemen untuk meningkatkan kesehatan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Pertanyaan:
Dokter, untuk obat-obatan bagi penderita asam urat, apakah dikonsumsi saat asam urat meningkat atau harus dikonsumsi seumur hidup?
Rania, Yogyakarta.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Mustopa, Sp.PD menjawab:
Jadi kita lihat dulu pasien yang datang ini dengan keluhan seperti apa.
Kalau misalnya masih dengan kondisi bengkak, nyeri, dan kemerahan, akan diberikan anti bengkak dan anti nyeri terlebih dahulu.
Nanti ketika sudah melewati fase bengkak dan nyeri, baru bisa diberikan obat penurun asam urat, seperti allopurinol atau probenecid.
Karena kalau masih bengkak kemerahan, kita belum terburu-buru untuk menurunkan kadar asam uratnya.
Tapi kalau tidak ada keluhan, cuma ada asam urat yang tinggi, nyeri sendi juga minimal, kita bisa langsung berikan obat asam urat.
Untuk golongan allopurinol, biasanya akan diberikan 7 hari hingga 10 hari.
Setelah itu akan dievaluasi, dilakukan cek ulang lagi pada hari ke-7 atau ke-10.
Kita cek, kalau nanti nilai kadar asam uratnya turun, akan dihentikan pemberian obatnya.