"Namanya ada Body Image ya, jadi pawakannya dia kelihatannya agak gendut nih, padahal gendutnya di daerah tertentu saja," tutur R. Radyan Yaminar.
"Tapi setelah diukur status gizinya, dia masih dalam kondisi normal," imbuhnya.
Hal ini berhubungan dengan banyaknya masyarakat yang beranggapan mengapa seseorang itu perutnya buncit, sedangkan area lain seperti tangan dan kaki biasa saja.
Sulit dikatakan gemuk mungkin karena berhubungan dengan penumpukan lemak yang memang hanya terletak pada perut atau area tertentu.
Ahli gizi R. Radyan Yaminar menyampaikan, pada wanita jika mengalami kenaikan berat badan, yang naik adalah daerah pipinya terlihat gendut.
Padahal, area badan yang lain proporsi lemaknya normal.
Namun, saat dihiting status gizinya berdasarkan berat badan dan tinggi badan, kata R. Radyan Yaminar masih dalam kategori normal.
Baca juga: 7 Gejala Diabetes Ini Sering Disepelekan, Intip Cara Mengatasinya
Hanya saja penumpukan lemaknya memang pada pipi atau perut.
"Memang kalau ada wanita-wanita ya, itu kalau naik berat badan dikit, yang naik bagian pipinya. Kayak misalkan zoom begini, daerah pipinya jadi kelihatan gendut. Padahal badan-badan yang lainnya, proporsi lemaknya normal," ujar R. Radyan Yaminar.
"Berat badan dan tinggi badan waktu dihitung status gizinya juga masih kategori normal. Cuma mungkin penumpukan di badannya, bagian lemaknya memang lebih ke pipi atau perut." pungkasnya.
Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth bersama dengan R. Radyan Yaminar, S.Gz. Seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo.
(TribunHealth.com/PP)