TRIBUNHEALTH.COM - Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko kuat yang menyebabkan terjadinya penyakit kardiovaskular.
Sebagian besar penyakit jantung dan pembuluh darah disebabkan oleh penumpukan zat seperti lemak atau sering disebut kolesterol.
Ketika kolesterol total atau kolesterol LDL (kolesterol jahat) meningkat, hal ini menyebabkan penyempitan jalur darah untuk mengalir ke dan dari jantung.
Sehingga hal ini meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, masalah katup jantung, nyeri daada, dan penyakit lainnya.
Untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil, pentingnya Anda menjaga pola makan Anda.
Baca juga: 5 Manfaat Baik dari Ginseng, Mengatur Gula Darah, Turunkan Kolesterol hingga Tingkatkan Energi
Makanan untuk Menjaga Kolesterol Tetap Stabil
Dilansir dari Eat This Not That, berikut ini kebiasaan makan yang dapat menjaga kadar kolesterol tetap stabil.
1. Perbanyak konsumsi sayur dan buah
Anjuran perbanyak konsumsi sayur dan buah tidak hanya untuk menjaga kadar kolesterol saja, namun juga untuk meningkatkan kesehatan lainnya.
Kebanyakan orang dewasa harus mengonsumsi setidaknya tiga porsi buah dan sayuran setiap hari untuk mengontrol kolesterol darah.
Konsumsi buah cenderung lebih mudah bagi sebagian orang, karena buah cenderung memiliki rasa manis.
Karena rasanya tersebut, buah cocok dijadikan untuk camilan yang enak atau bahkan sebagai hidangan penutup.
Sedangkan konsumsi sayuran bisa dibilang lebih sulit.
Namun, usahakan untuk memasukkan banyak sayuran ke dalam makanan yang Anda sukai.
Anda bisa menambahkan sandwich favori dengan tambahan selasa, tomat, mentimun, dan sayuran lainnya untuk mendapatkan manfaat dari sayur.
Baca juga: Bolehkah Makan Daging Merah Saat Memiliki Kolesterol Tinggi? Simak Penjelasannya
2. Konsumsi protein nabati tanpa lemak
Protein tidak selalu daging, unggas, atau pun ikan.
Protein juga tersedia dalam bentuk protein nabati seperti kacang-kacangan, lentil, kacang polong, dan biji-bijian tanpa garam.
Upayakan untuk mengonsumsi setengah atau lebih protein nabati untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil.
3. Konsumsi lemak sehat