Semua Usia Berisiko Mengalami Infeksi Telinga, Hidung dan Tenggorok, Ini Penjelasan Dokter

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi seseorang yang mengalami infeksi pada telinga

Kenapa?

Biasanya kalau sudah mengganjal, mungkin mukosa (jaringan di dalam tenggorok) ada yang membengkak.

Misalnya amandel infeksi, kemudian terjadi yang disebut dengan Adema atau membengkak.

"Makanya pada saat menelan seperti ada yang mengganjal di tenggorok. Kemudian yang ketiga, biasanya disertai dengan gejala lain seperti demam, badan panas, meriang, gak enak badan, kepala pusing seperti itu," imbuhnya.

Baca juga: 6 Cara Atasi Asam Urat agar Tidak Kambuh, Jangan Skip Konsumsi Air Putih

Kalau telinga, gejala awal sama dengan tenggorok ada nyerinya. Selain nyeri telinga disertai dengan adanya gangguan pendengaran. Nah kalau telinga sudah infeksi, mukosa di dalam telinga kan bengak. Nah, kalau bengkak otomatis liang telinga tertutup. Kalau tertutup otomatis suara atau bunyi gak bisa masuk, pendengaan kita jadi berkurang," jelas dr. Yan Wirayudha

Jadi, infeksi pada telinga terdapat keluhan sakit telinga, gangguan pendengaran dan infeksi pada tenggorok terdapat keluhan sakit saat menelan.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Yan Wirayudha, Sp.THT. Seorang dokter spesialis THT dari RS PKU Muhammadiyah Surakarta.

(TribunHealth.com/PP)