6 Cara Atasi Asam Urat agar Tidak Kambuh, Jangan Skip Konsumsi Air Putih

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi seseorang yang mebgalami asam urat

Obat yang diberikan dokterbertujuan untuk mengurangi keluhan nyeri, peradangan akibat asam urat dan mengontrol gejala asam urat jika tiba-tiba kambuh. 

2. Menghindari Makanan yang Mengandung Purin 

Purin di dalam tubuh dengan jumalh berlebih akan menyebabkan asam urat. Konsumsi terlalu banyak purin bisa menyebabkan penumpukan asam urat pada tubuh. 

Baca juga: Terdaftar BPJS Kesehatan Jadi Syarat Menerima Bansos PKH, PIP Kemendikbud dan Bansos Lansia 2024

Penumpukan asam urat bisa membentuk kristal urat yang menyebabkan pembengkakan, rasa sakit dan peradangan sendi atau jaringan sekitar. 

Baiknya sobat sehat menghindari makanan tinggi putin seperti daging sapi muda, daging babi asap, hati, daging rusa, sarden kaleng, teri dan juga kerang. 

3. Membatasi Konsumsi Alkohol Harian

Alkohol juga mengandung senyawa organnik yang disebut purin yang bisa memicu kadar asam urat jika dikonsumsi berlebihan. 

4. Menempelkan Es atau Air Dingin

Untuk mengatasi asam urat, sobat sehat bisa menggunakan es. 

Caranya tempelkan es yang sudah ditutup kain es selama 20-30 menit pada sendi yang terasa sakit. 

Baca juga: Terdaftar BPJS Kesehatan Jadi Syarat Menerima Bansos PKH, PIP Kemendikbud dan Bansos Lansia 2024

5. Minum Air putih yang Cukup

Ternyata cminum iar putih bisa membantu mengatasi asam urat. Sebab, ginjal berfungsi mengeluarkan banyak cairan untuk mengurangi pembengkakan pada penderita asam urat.

Selain air putih, sobat sehat juga bisa konsumsi teh herbal dan kaldu. 

6. Melakukan Diet Seimbang

Tujuan diet seimbang ini untuk membatasi makanan yang memicu asam urat dan menggantinya dengan makanan padat nutrisi dan akanan yang bisa membantu menurunkan asam urat di dalam tubuh. 

Salah satu diet yang bisa dicoba sobat sehat adalah diet nabati. Disarankan konsumsi banyak buah dan sayur yang kaya antioksidan untuk mengurangi gejala sam jurat. 

Mengenai makanan lain, sebaiknya sobat sehat berkonsultasi dengan dokter.

(TribunHealth.com/PP)