TRIBUNHEALTH.COM - Ahli kesehatan, pakar obat tradisional sekaligus pendakwah, dr. Zaidul Akbar bagikan rahasia dari air rebusan ketumbar untuk kesehatan.
dr. Zaidul Akbar mengatakan, manfaat dari minum air rebusan ketumbar yakni menyehatkan jantung.
Indonesia yang kaya akan rempah-rempah, tentu mengandung banyak manfaat.
Di antaranya yakni ketumbar.
Ketumbar yang direbus dan diminum airnya, ternyata menyimpan banyak manfaat.
Hal ini diungkap oleh ahli kesehatan dan pakar obat tradisional dr. Zaidul Akbar.
dr. Zaidul Akbar menyampaikan bahwa dalam hal penyakit jantung cukup menggunakan air rebusan ketumbar.
Baca juga: Rekrutmen Bintara dan Tamtama TNI AL 2024 Dibuka, Lulusan SMP Bisa Daftar, Ini Syaratnya
Ungkapan tersebut sebagaimana yang dikutip dari Kanal YouTube Ina Siregar yang diposting pada 2 November 2019 dengan judul Ketumbar untuk mengobati sakit jantung.
Ia membagikan kisah tentang saudaranya yang terkena penyakit jantung namun bisa sembuh berkat rutin minum air rebusan ketumbar.
"Subhanallah ternyata ketumbar ini. Jadi di tangan sebelah kiri saya ini adalah air rebusan ketumbar.
Ketumbar yang sering dipakai untuk bahan masakan," kata dr Zaidul Akbar dalam video yang memperlihatkan dirinya di dalam mobil.
"Saya mau cerita sedikit sama Anda. Jadi alkisahnya ada saudara saya yang terkena vonis jantung yang pompa
Baca juga: Rencana Bansos PKH & Bsnsos BNPT Dilanjut Tahun 2024, Cek Nama Penerima dan Mekanisme Penyaluran
jantungnya sudah menurun di bawah 50 persen dan dokter bilang ini kondisinya sudah berat sekali.
Ketika ia pasrah dan mengikhlaskan diri pada Allah, ia memang rajin tahajud dan apa yang dikerjakan.
malam-malam, dia bawa air di letakan di sajadah dia dan Subhanallah dibacakannya doa meminta kepada Allah.
Dia katakan Ya Allah dengan keberkahan atau dengan wasilah air ini, dengan izin dan kuasamu sehatkanlah aku dari penyakit jantung," katanya menceritakan.
lanjut, dr. Zaidul Akbar mengatakan, tiap malam ia minum air ketumbar dengan takaran ketumbar satu sendok makan direbus dan diminum setiap makam dan itu rutin dilakkukan sekitar dua bulan.
"Apa yang terjadi kemudian, ketika dicek lagi sama dokter itu jantungnya jauh lebih baik dan dokter menyangka bahwa pasien mengkonsumsi obatnya, ternyata tidak.
Baca juga: Mitos atau Fakta Sperma Mengandung Protein? Seksolog dr. Boyke Beri Penjelasan
Tetapi dengan kemahamurahnya Allah disembuhkan dan sehatkanlah dia dengan cara yang sangat sederhana
sekali ketika kita memasrahkan diri kepada Allah."