Harta dikuras anak tiri
Sebelumnya, keduanya memiliki rumah dan mobil.
Akan tetapi hartanya semua ludes.
Kadinsos mengatakan hal itu diduga karena semua hartanya dijual oleh anak tiri.
“Anak tirinya itu sering bermasalah dengan hukum. Hartanya habis dijual anak tirinya untuk menangani masalahnya sehingga ia terusir dari rumahnya karena dijual,” ungkap Bagio.
Sempat diusir dari kos
MH dan MF pertama kali ditemukan di emperan sebuah tempat indekos di belakang Stadion Gelora Bangkalan (SGB) pada Selasa (21/11/2023).
Keduanya dikeluarkan dari tempat indekos karena sudah tidak mampu membayar.
“Karena kami kasihan, kami bawa ke rumah singgah saat pertama kali ditemukan untuk ditampung,” terang Bagio.
Lebih lanjut, Bagio mengatakan tidak ada satu pun anggota keluarga suami istri itu datang menjenguk dan menjemputnya.
Dinsos pun memutuskan untuk memindahkan keduanya ke tempat indekos.
Baca juga: Gula Darah Bisa Melonjak saat Menstruasi, Pengidap Diabetes Perlu Waspada agar Tetap Terkontrol
Sempat tinggal bersama kakak
Sementara itu, Subaidi, adik kandung MF mengaku bahwa kakaknya sempat tinggal di rumahnya beberapa waktu.
Sedangkan istrinya memilih pulang ke rumahnya di Kediri, Jawa Timur.
Namun, MF tiba-tiba menghilang dan kembali tinggal bersama istrinya.
“Beberapa hari tinggal bersama saya, tapi kemudian menghilang. Kemudian ada informasi bahwa ia tinggal di tempat indekos bersama istrinya. Saya biarkan,” tuturnya.
Subaidi tahu jika kakaknya itu ditampung di rumah singgah milik Dinsos, namun dirinya enggan untuk menjemputya.Masalahnya karena tinggal bersama istrinya.
“Saya siap menampung kakak, tapi tidak siap dengan istrinya,” ungkap Subaidi.
Artikel ini diolah dari TribunJatim.com
(TribunHealth.com)