Trend dan Viral

Wanita Berinisial AY Tega Usir Ibu Angkat dan Menguras Hartanya, Kini Tuai Karma di Tempat Kerja

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Wanita usir dan kuras harta ibu angkat

Siti Marbiah juga pernah mendatangi pimpinan tempat AY bekerja, agar bisa memberikan nasihat kepada AY.

Akan tetapi, upaya Siti Marbiah meminta bantuan kepada pimpinan tempat AY bekerja juga tidak membuahkan hasil.

Hingga akhirnya, Siti Marbiah harus luntang lantung selama delapan bulan.

Baca juga: Razia Pajak Kendaraan 2023 Segera Dimulai, Hati-hati Mobil & Motor Bodong Langsung Diangkut

Dikenal manja

Dari informasi yang diperoleh baik dari tetangga dan juga keluarga besar, AY Dikenal sebagai anak yang manja.

Segala sesuatu yang diminta AY, harus dipenuhi Siti Marbiah.

Beberapa contoh yang pernah mereka lihat, yakni terkait kuliah yang beberapa kali pindah.

Tetapi, Siti Marbiah tetap memenuhi keinginan AY untuk kuliah.

Selain itu, AY meminta agar Siti Marbiah menjual rumah warisan keluarga dan membeli rumah baru serta meminta uang Rp 200 juta dari penjualan itu.

Permintaan itu, diikuti Siti Marbiah, termasuk membuat sertifikat tanah rumah yang baru dengan nama AY.

Enggan Kembalikan Sertifikat

Wanita usir dan kuras harta ibu angkat (Tribunnews)

Sosok AY anak angkat di Kabupaten Banyuasin, Sumsel yang tega mengusir ibu yang sudah membesarkannya ternyata selalu hadir dalam proses mediasi.

Akan tetapi, AY yang bekerja sebagai tenaga kesehatan di rumah sakit Banyuasin sama sekali tidak mau berbicara.

Perempuan berusia 42 tahun ini mempercayakan kepada beberapa orang yang dibawanya untuk menyangkal semua hal yang dituduhkan kepadanya.

"Setelah kami cari tahu, ternyata orang-orang yang ikut dengan AY ini bukan pengacara atau advokat. Mereka adalah LSM yang selalu mendampingi AY ketika mediasi. Yang ngomong mereka-mereka itulah, bukan AY," kata kuasa hukum Siti Marbiah, Jallas Boang, Senin (6/11/2023).

Meski langsung ditanya ketika mediasi, lanjut Jallas sama sekali tidak membuka mulutnya untuk menjawab pertanyaan.

Bahkan, mediasi yang dilakukan pada Jumat (3/11/2023) lalu AY ikut hadir, tetapi hanya diam melihat jalannya mediasi dan juga Siti Marbiah yang marah diperlakukan seperti itu.

Selain itu, AY justru sengaja menutupi wajahnya menggunakan masker.

Meski warga sekitar dan keluarga besar Siti Marbiah mengetahui bila itu AY yang turut hadir dalam mediasi.

"Dari awal mediasi di selalu diam. Tetapi, dari penyampaian orang-orang yang ikut bersama dia, tetap tidak mau menyerahkan
sertifikat rumah itu karena dia merasa sertifikat tersebut atas namanya.

Halaman
1234