TRIBUNHEALTH.COM - Tentunya sobat sehat sudah tak asing lagi dengan penyakit cacar air.
Ya, cacar air atau varicella merupakan jenis penyakit kulit yang terjadi lantaran adanya infeksi virus pada tubuh seseorang.
Infeksi virus tersebut akan membuat tubuh penderitanya mengalami lepuhan berisi air di sekujur tubuh.
Pasalnya, cacar air ini merupakan penyakit yang menular dan sering terjadi pada anak-anak.
Kendati demikian, orang dewasa juga bisa mengalami cacar air.
Apalagi jika sobat sehat memiliki daya tahan tubuh yang lemah maka akan berisiko mengalami cacar air.
Baca juga: POTRET CANTIK Ponakan SYL, Ternyata Puteri Indonesia 2011 dan Suami Menjabat Kapolrestabes Semarang
Namun sobat sehat tak perlu khawatir, ahli kesehatan sekaligus pakar obat herbal yang juga dikenal sebagai pendakwah, dr. Zaidul Akbar membagikan resep alami untuk menyembuhkan cacar air.
Melansir dari laman Serambinews.com, berikut ini obat alami yang dapat digunakan untuk menyembuhkan cacar air ala dr. Zaidul Akbar:
1. Konsumsi Antioksidan
Bagi penderita cacar, dr. Zaidul Akbar menyarankan banyak mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan.
"Cacar air itu virus, secara alami kalau kena virus makan yang banyak mengandung antioksidan," kata dr. Zaidul Akbar.
Adapun makanan kaya antiosidan ini bisa diperoleh dari buah-buahan, sayuran seperti seledri dan rempah-rempah.
2. Rempah-rempah
Kedua, dr. Zaidul Akbar menyarankan rutin mengonsumsi rempah-rempah, baik dengan cara diminum atau dibuat varian makanan lainnya.
Sebut dr. Zaidul Akbar, rempah-rempah juga mengandung antioksidan yang sangat tinggi sehingga bisa membantu menyembuhkan cacar air.
Disarankan konsumsi rempah-rempah yang sifatnya hangat seperti jahe, kayu manis, hingga cengkeh.
3. Rutin Minum Air Kelapa
Terakhir, untuk membantu menyembuhkan cacar air, dr. Zaidul Akbar menyarankan rutin minum air kelapa.
Air kelapa ini dapat dicampurkan dengan air jahe lalu sedikit madu.
"Air kelapa dibanyakin, tapi air kelapa coba tambahkan dengan air jahe yang dicampur dengan air kelapa dan campur madu," pungkas dr. Zaidul Akbar di akhir video.