Apabila penis dipijat maka bisa membesar dan pembuluh darahnya menjadi pecah, akibatnya akan terjadilah perlukaan.
"Dalam artian luka itu bukan bernanah, dalam artian dia bengkak, dan itu tidak lagi walaupun di posisi lemas darah itu menggumpal dan butuh waktu lama untuk dia diserap.
Jadi harus hati-hati di sini, tidak pernah ada yang namanya perbaikan ereksi dengan cara dipijat, size is not matter.
Kekerasan pada ereksi itu yang penting, bukan ukuran," papar Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Sehingga banyak mitos yang beredar terkait ereksi yang pada akhirnya membuat banyak pria mengalami masalah lantaran melakukan pemijatan pada penisnya.
Baca juga: HEBOH Pendaftaran CPNS 2023 Diundur, Begini Penyebab dan Klarifikasi BKN
Bahkan selain memijatnya, beberapa orang melakukan tanam silikon pada penisnya dengan prosedur penyuntikkan.
Dalam jangka waktu tertentu, silikon tersebut tidak bisa masuk lagi ke jaringan dan pada akhirnya berpisah dengan jaringan tersebut.
Tentu saja hal ini bisa menimbulkan masalah pada pria.
Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS mengatakan jika dalam jangka waktu lama tindakan ini bisa menyebabkan terjadinya kanker dan harus dilakukan operasi.
Baca juga: Pro dan Kontra Penggunaan Obat Kuat untuk Tingkatkan Ereksi Sebelum Berhubungan Seksual
Penjelasan Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Warta Kota Production program Kesehatan Seksual edisi 21 Juli 2022.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.