Tak Menstruasi tapi Vagina Keluar Darah setelah Berhubungan Seksual? Waspadai Gejala Infeksi Menular

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi vagina terasa gatal dan keluar darah setelah berhubungan seksual

Keputihan yang tidak normal terkait dengan peradangan.

Ketika bakteri menginfeksi saluran reproduksi, Anda mungkin mengalami iritasi dan keluarnya cairan yang tidak biasa.

Baca juga: Urine Keluar Sendiri Bisa Jadi Tanda Otot Panggul Lemah, Waspada jika Terasa Ada Tonjolan di Vagina

Benjolan di sekitar vagina

Ilustrasi masalah kewanitaan (health.kompas.com)

Benjolan yang terasa sakit dapat menandakan beberapa IMS, bahkan jika hilang dalam beberapa hari.

Strain HPV tertentu dapat menyebabkan kutil kelamin berwarna daging.

Kutil ini bisa rata, bergelombang dan terlihat seperti kembang kol.

Dalam beberapa kasus, kutil kelamin sangat kecil sehingga Anda mungkin tidak menyadarinya.

Herpes dapat memiliki lepuh merah kecil yang muncul dan hilang.

Bercak darah yang tidak berhubungan dengan menstruasi

ilustrasi keluar darah padahal tidak menstruasi (kompas.com)

Pendarahan bahkan saat Anda tidak menstruasi atau pendarahan setelah berhubungan seks bisa menjadi tanda IMS.

Human papillomavirus (HPV) dapat memengaruhi serviks Anda, yang dapat menyebabkan perdarahan setelah berhubungan seks.

Peradangan pada saluran reproduksi yang disebabkan oleh IMS dapat mengiritasi selaput lendir vagina, menyebabkan pendarahan.

Pendarahan yang disebabkan oleh IMS cenderung digambarkan sebagai bercak, tidak seperti jumlah darah yang banyak yang diketahui selama menstruasi.

Dapatkan produk kesehatan di sini

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)