Trend dan Viral

SADIS, Hamil 7 Bulan Dibunuh Pacar, Ibu Tersangka Histeris Nyesal Melahirkan Monster!

Penulis: dhiyanti.nawang
Editor: dhiyanti.nawang
ilustrasi hamil 7 bulan

TRIBUNHEALTH.COM - Viral kisah seorang gadis yang sedang hamil 7 bulan dan dibunuh pacarnya.

Pacarnya tega menghabisi nyawa korban dengan cara ditikam lalu dibakar.

Mengetahui kejadian tersebut, ibu pelaku begitu terpukul dan histeris.

Baca juga: KISAH Seorang Istri Punya 2 Suami Tinggal Bersama, Mandi Kembang Tengah Malam Sebelum Layani Suami

Tak hanya itu saja, ibu pelaku juga menyayangkan tindak kejahatan yang dilakukan oleh anaknya sendiri.

Pasalnya setelah membunuh pacarnya, pelaku menyembunyikan tubuh korban di dekat rumah yang mereka tinggali bersama.

Bahkan pelaku juga berusaha menghilangkan kecurigaan.

Tersangka sengaja mengirim pesan berkali-kali ke ponsel kekasihnya.

Baca juga: Infeksi Jamur Rongga Mulut Jarang Timbulkan Rasa Sakit, Ini Prevalensi Kejadiannya di Indonesia

Dikutip Tribunhealth.com dari laman Tribunnewsmaker.com, pelaku pura-pura khawatir saat kekasihnya hilang untuk menutupi perbuatannya.

ilustrasi kehamilan 7 bulan (health.kompas.com)

Penyidik mengungkapkan jika korban sedang hamil tujuh bulan dan ingin melahirkan bayi laki-laki mereka.

Namun belum sempat melahirkan bayinya, wanita tersebut justru dibunuh kekasihnya yang bernama Alessandro Impagnatiello.

Sekali di kamar mandi flat mereka dan kemudian di area luar ruangan terdekat.

Baca juga: PILU Jemaah Haji Tak Bisa Lihat Kabah Meski Didepannya, Diduga Profesi Sebelum Taubat Jadi Penyebab

Setelah membakar dan membunuh kekasihnya, Alessandro melaporkan hilangnya korban pada hari Minggu.

Ia menyembunyikan tubuhnya selama berhari-hari.

Pencarian besar-besaran diluncurkan dan hanya pada malam antara Rabu dan Kamis lalu.

Hingga akhirnya pembunuh berusia 30 tahun itu mengaku telah menikam kekasihnya yang bernama Giulia sampai mati dan menyembunyikan tubuhnya.

Jaksa penuntut Italia mengatakan pembunuh jahat itu mengirimi korbannya SMS setiap hari, mulai dari hari dia melaporkan dia hilang, meskipun dia tahu dia sudah mati.

Pada hari Minggu, Impagnatiello mengirim pesan ke nomor Giulia dengan menanyakan keberadaannya.

"Sayang kamu dimana? Kami semua khawatir, itu isi pesannya," tutur jaksa penuntut.

Pada hari Senin, Impagnetiello mengirim pesan lagi.

"Sebelumnya saya melihat foto-foto kami dari Ibiza [liburan baru-baru ini]. Saya tahu saya bukan pacar yang ideal dalam beberapa bulan terakhir."

Halaman
12