Trend dan Viral

Sewa PSK untuk Lampiaskan Hasrat, Kakek 71 Tahun Tewas Overdosis Obat Kuat: Warung Soto Jadi Bukti

Penulis: dhiyanti.nawang
Editor: dhiyanti.nawang
Viral prostitusi berkedok warung soto di Klaten

TRIBUNHEALTH.COM - Baru-baru ini publik dihebohkan dengan berita seorang kakek berusia 71 tahun harus mereggang nyawa usai mengalami overdosis obat kuat.

Dikutip Tribunhealth.com dari laman Serambinews.com kakek tersebut meneguk obat kuat karena ini melampiaskan nafsu birahinya bersama seorang wanita tuna Susila (PSK).

Diketahui hubungan layaknya suami istri tersebut dilakukan sang kakek bersama PSK di salah satu warung soto di Jawa Tengah, dengan bayaran Rp 70.000.

Kabarnya warung soto tersebut kerap didatangi oleh sejumlah pria-pria berumur.

Baca juga: Info BMKG - Prakiraan Cuaca Besok Sabtu 13 Mei 2023, Denpasar, Kupang dan Palembang Cerah Berawan

Tak hanya untuk makan soto saja, melainkan untuk mendapatkan layanan dari PSK.

Tewasnya kakek 71 tahun akhirnya membongkar praktik prostitusi di warung soto tersebut.

Entah sudah berapa lama tempat itu dijadikan tempat prostitusi.

Yang jelas, warung soto tersebut menjadi saksi bisu perbuatan pria-pria berumur bersama wanita yang melakukan hubungan.

Satpol PP melakukan razia lokasi prostitusi berkedok wedangan dan soto di Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten (Tribunnewswiki.com)

Dilansir dari Serambinews, Sabtu (13/5/2023), praktik prostitusi berkedok warung soto dan wedangan terjadi di Kecamatan Delanggu, Klaten, Jawa Tengah.

Diduga praktik prostitusi itu telah beroperasi cukup lama.

Warung soto dan wedangan tersebut buka setiap hari dari pagi hingga sore.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 13 Mei 2023, Leo Dapat Tegurang Ayang, Aquarius & Taurus Jatuh Hati

Sub Koordinator Bidang Penindakan dan Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten, Sulamto mengatakan, para pelanggan yang menggunakan jasa PSK didominasi pria-pria berumur.

"Rata-rata (pelanggannya) sudah berumur. Ya di atas (usia) 50 tahun," kata Sulamto dikonfirmasi, Kamis (11/5/2023).

Setiap harinya ada sekitar dua hidung belang yang menggunakan jasa PSK di warung tersebut.

Dia mengatakan pemilik sengaja menggunakan warungnya untuk praktik prostitusi karena terdesak kebutuhan sehari-hari.

"Dari keterangan bersangkutan (pemilik warung) seperti itu (untuk mencukupi kebutuhan),”

“Karena mereka tidak punya suami, tidak punya pekerjaan yang lebih dari itu sehingga hanya itu yang bisa dilakukan," ungkap dia.

Baca juga: Penting dan Besar Pengaruh Pola Asuh Orangtua Terhadap Masa Depan Anak, Ini Kata Psikolog

Di warung tersebut ada dua PSK yang melayani para hidung belang.

Tarif sekali sewa sekitar Rp 70.000.

Terdapat tiga kamar disediakan pemilik untuk kegiatan praktik prostitusi.

Foto hanya ilustrasi - Sarang prostitusi berkedok warkop di Gresik (Serambinews.com)
Halaman
123