TRIBUNHEALTH.COM - Seorang buruh berusia 24 tahun, AD (sebelumnya ditulis AF) bekerja di perusahaan produk kecantikan yang berlokasi di Cikarang mengatakan bukan hanya dirinya yang sering dilecehkan oleh atasan.
AD baru saja bekerja selama enam bulan di perusahaan tersebut.
Ia mengaku mengetahui hal itu dari teman-temannya yang lebih dulu bekerja di sana.
"Kata teman-teman yang lain, atasan itu memang sudah 'biasa', jadi enggak aneh. Yang diincar biasanya yang good looking. Memang mayoritas perempuan di tempat kerjaku. Yang diajakin jalan sama dia dulu, sudah diputus kontraknya karena enggak mau diajak jalan berdua," kata AD saat ditemui di Cikarang, Jumat (5/5/2023), dikutip dari WartaKotaLive.com
Klik link berikut dan dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Naik Pitam Pilotnya Tak Kunjung Dibebaskan KKB: Saya Bom Semua Sendiri
Gara-gara tidak pernah menyetujui ajakan itu, AD mengatakan tidak mengetahui pasti tempat yang dijadikan lokasi atasannya ketika diajak jalan berdua.
Walaupun begitu, secara tidak langsung atasannya pernah mengisyaratkan mengajak AD ke sebuah hotel ketika memperlihatkan foto melalui aplikasi chatting.
"Dia mah nanya saya, 'kamu maunya dimana? Di Karawang, atau di mana?' Aku enggak pernah mau, di situ aja diajakin jalan terus ngebatin, tertekan, ya sudah lama-lama aku tegesin, 'maaf aku enggak bisa', gitu," tuturnya.
Gerak-gerik tidak pantas yang dilakukan oleh atasan AD tersebut sekadar dilakukan melalui aplikasi chatting atau percakapan singkat saja.
Baca juga: Setelah Kirim Foto Hot ke Pacar, Gadis 17 Tahun Dipaksa Berhubungan Intim: Foto Disebar jika Menolak
AD pun mengatakan bahwa atasannya tidak memperlihatkan gelagat aneh di lingkungan pekerjaan.
"Kalau di tempat kerja pas jam waktu pekerjaan memang dia enggak aneh-aneh. Karena memang ramai karyawan-karyawan pada kerja, mungkin dia tahu posisi juga kayaknya," ungkap AD.
AD bertekad untuk melaporkan perbuatan yang tidak menyenangkan tersebut agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
"Biar ada efek jera saja, jadi ke depannya enggak ada lagi korban lagi yang diajak seperti itu, jangan ada lagi hal-hal buruk di perusahaan," katanya.
Obon Tabroni, Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra menyampaikan dirinya akan terus mendampingi buruh maupun pekerja perempuan yang rentan diperlakukan semena-mena.
Baca juga: David Yulianto Koboi Jalanan, Diringkus Kurang dari 24 Jam, Begini Kronologi Penangkapannya
Oban mengajak para korbam untuk berani mengungkapkan karena banyak pihak yang akan melindungi mereka dari ancaman yang berpotensi menimpa mereka.
"Kalau ada ancaman, kita kan negara hukum, ada LPSK dan lainnya yang bisa membantu mendampingi korban. Jadi enggak perlu takut. Saya selalu membuka pintu agar teman-teman buruh bisa
Sahroni angkat bicara
Sahroni, anggota DPR RI Komisis III ikut mneyoroti adanya informasi mengenai kejadian karyawatidi Cikarang yang diminta melayani petinggi perusahaan bila kontrak kerjanya ingin diperpanjang.
Infomasi ini viral di media sosial dan menimbulkan keresahan.
Sahroni meminta kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit untuk memberikan perhatian pada informasi tersebut.