Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan utama bagi bayi yang baru lahir.
ASI mengandung berbagai nutrisi penting yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Namun, ibu baru mungkin mengalami kebingungan terkait bagaimana proses menyusui, terlebih lagi jika dia baru saja melahirkan anak pertama.
Dilansir TribunHealth.com dari Parents.com, berikut ini sederet tips untuk memberikan ASI kepada bayi.
Jangan menunda
Jika bisa, coba segera menyusui bayi secepat mungkin.
Anda dapat menyusui bayi satu jam setelah melahirkan, ketika bayi dalam kondisi yang masih waspada.
Jangan ragu untuk bertanya
Sebagian besar rumah sakit memiliki staf konsultan khusus laktasi.
Mereka dapat membantu Anda untuk mencoba berbagai posisi menyusui yang paling nyaman untuk Anda dan bayi.
Baca juga: Tips Memposisikan Bayi saat Menyusui, Pilih yang Paling Nyaman untuk Ibu dan Bayi
Berikan ASI saat meminta
Ketika sedang menyusu, sebenarnya bayi tengah membantu tubuh ibu membentuk persediaan ASI yang kuat.
Jadi, biarkan bayi Anda menyusu kapan pun mereka mau.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), bayi baru lahir harus disusui 8 hingga 12 kali dalam 24 jam.
Dapatkan pelekatan yang tepat
Pelekatan yang tepat membantu mencegah puting lecet dan memastikan ASI yang cukup untuk bayi Anda.
Jika Anda tidak yakin seperti apa posisi perlekatan yang tepat, jangan ragu untuk bertanya kepada perawat, dokter anak, atau konsultan laktasi.
Baca juga: Menyusui Bermanfaat untuk Ibu, Bisa Cegah Depresi Postpartum (PPD) hingga Turunkan Berat Badan
Buat tempat khusus menyusui
Kursi yang nyaman, bantal, bangku kaki, dan akses ke air dan makanan ringan dapat membuat ibu tetap tertopang dan nyaman saat menyusui bayi.
Makan dan minum yang cukup
Saat menyusui, Anda membutuhkan tambahan 300–400 kalori per hari, menurut CDC .
Dan karena Anda kehilangan cairan saat menyusui, minumlah setidaknya delapan gelas air setiap hari.
(TribunHealth.com/Nur)