TRIBUNHEALTH.COM - Pemasangan implan bertujuan untuk menggantikan akar gigi sebelum dipasang gigi tiruan di atasnya.
Dengan dipasangnya implan gigi, tentu akan memperbaiki fungsi estetik dan fungsi bicara.
Apakah perlu dilakukan implan ulang?
drg. Hendra Nur menyampaikan, pada beberapa kasus misalnya sampai pecah bisa dilakukan implan ulang.
Beliau mengatakan pernah mengerjakan kasus gigi pecah karena menikmati fase-fase menggunakan implan, akhirnya mengonsumsi makanan yang keras maka gigi mengalami pecah.
Baca juga: Secara Klasifikasi, Implan Bisa Dibagi Menjadi 3 Garis Besar. Ini Penjelasan drg. Hendra Nur Sp.Pros
Kebetulan pasien menggunakan implan yang berbahan PFM dan di dalamnya masih terdapat lubang.
Jadi yang percah hanya porcelain saja tetapi logamnya masih ada.
Tetapi secara estetik tidak bagus dan secara pengunyahan sudah tidak bisa, akhirnya implan dilepas.
Kondisi secara umum yang disarankan untuk implan gigi ialah :
- Motivasi pasien
Motivasi dari pasien sangat diperlukan karena pemasangan implan butuh wajtu lama, sehingga perlu kesabaran dan adanya sugesti.
Baca juga: Berapa Lama Implan Gigi dapat Bertahan? Simak Penjelasan drg. Hendra Nur, Sp.Pros
- Kesehatan yang baik
Kondisi kesehatan yang baik diketahui dari tidak adanya kelainan di dalam rongga mulut dan pasien bisa menjaga keberihan rongga mulutnya.
- Berusia di atas 16 tahun
Sedangkan kondisi secara spesifik yang dianjurkan memasang implan gigi yaitu :
- Kehilangan gigi
- Gigi yang tidak tumbuh
- Kondisi tulang
Baca juga: drg. Hendra Nur Sp.Pros Paparkan Prosedur Pemasangan Implan Gigi
Saat pemasangan implan disatukan dengan tulang, maka perlu mengetahui kondisi tulang apakah baik atau tidak.
Tak hanya itu saja, perlu diketahui apakah ketebalan tulang tergolong cukup.
Yang paling penting aialah memastikan apakah pasien memiliki penyakit penyerta.
- Pasien tidak memiliki kebiasaan buruk
Kebiasaan buruk yang dimiliki pasien misalnya bruxism atau menggertakkan gigi saat tidur.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan drg. Hendra Nur, Sp.Pros. Seorang dokter gigi spesialis prostodonsia dari RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)