Jangan Anggap Sepele, Kebiasaan Buruk Memicu Terganggunya Kesehatan Gigi Salah Satunya Menggigit Es

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi kebiasaan menggigit es batu

TRIBUNHEALTH.COM - Kesehatan gigi dan mulut terganggu tidak hanya faktor dari kurangnya menjaga kebersihan.

Kebiasaan menggigit jari jemari pada saat melamun atau bete dapat mengganggu kesehatan gigi dan mulut.

Padahal kebiasaan tersebut bisa memicu kejadian gangguan atau disfungsi dari tulang rahang.

Pada menggigit-gigit jari, mulut dengan kondisi terbuka dalam waktu yang sangat lama dengan posisi jari diletakkan di antara gigi geligi bisa memicu kejadian gangguan pada persendian yang terjadi akibat gigi maju ke depan.

Masalah ini harus diantisipasi dengan menghentikannya karena bisa memicu kejadian gigi maju ke depan (protrusif) atau bahasa awamnya adalah tonggos.

ilustrasi kebiasaan menggigit es batu (grid.id)

Baca juga: Kebiasaan-Kebiasaan yang Dianggap Sepele yang Ternyata Mempengaruhi Kesehatan Gigi dan Mulut

Perlu diketahui bahwa kebiasaan mengemut es harus diperhatikan, termasuk mereka yang suka menggigit bisa memicu kejadian pecahnya gigi dan bisa menyebabkan gangguan pada rahang.

Secara fisik bisa mengganggu bahkan merusak jaringan keras gigi dan mengganggu persendian tulang rahang.

Kebiasaan mengerot atau bruxism yang dilakukan saat tertidur dan sering kali tidak disadari, termasuk sebagian dari kita melakukannya juga pada saat sadar.

Ada kalanya pemilik raga tidak menyadari kondisi bruxism, itulah mengapa pentingnya kontrol dari orang terdekat.

Misalkan keluarga atau siapa pun yang terdekat untuk mengingatkan, karena kondisi ini sangat tidak ideal dan bisa menyebabkan gangguan pada gigi, termasuk gangguan pada musculus atau perototan.

Baca juga: Dokter Gigi Beberkan 3 Kebiasaan Buruk yang Tidak Disadari dan Berpotensi Memengaruhi Kesehatan Gigi

Tak hanya itu saja, ternyata bisa mengganggu persendian temporomandibular joint.

Kebiasaan-kebiasaan mereka yang suka sekali merokok memiliki kaitan langsung dengan kesehatan gigi dan rongga mulut.

Karena bisa memicu beberapa jenis kelainan, di antaranya gangguan pada gusi dan memicu halitosis (bau mulut).

Aroma yang keluar dari rongga mulut berasal dari paru-paru yang terganggu, termasuk aroma dari asap rokok yang sudah lama menempel pada rongga mulut.

Selain itu, ternyata juga bisa memicu kejadian keringnya rongga mulut.

Baca juga: drg. Amalia Trisnaningtyas, Sp.KG Bagikan 5 Tips untuk Merawat Kesehatan Gigi dengan Baik dan Benar

Dikarenakan kelenjar-kelenjar di dalam rongga mulut terganggu akibat aktivitas merokok yang dilakukan secara rutin.

Paling parahnya, kebiasaan merokok dapat memicu kejadian kanker rongga mulut.

Rusaknya gigi dapat terjadi akibat berlanjutnya kebiasaan tersebut.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews bersama dengan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati. Seorang dokter gigi.

(TribunHealth.com /Putri Pramesti Anggraini)