Skabies Bisa Sangat Parah bila Terjadi pada Penderita HIV dan Diabetes

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi seseorang yang mengalami skabies

TRIBUNHEALTH.COM - Skabies atau infeksi kulit yang disebabkan oleh kutu bisa menyerang berbagai area tubuh.

Kondisi ini bisa sangat parah terjadi jika dialami oleh penderita HIV serta seseorang yang memiliki penyakit sistemik, seperti diabetes.

Biasanya tanda yang akan muncul sangat banyak pada area seluruh badan, utamanya pada sela-sela jari tangan kaki dan area kelamin.

Baca juga: Tipe Vitiligo dan Tandanya yang Perlu Dikenali dari Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, Arini Widodo

Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, dr As Zuhruf Rudhuwan menerangkan tanda ini biasanya akan muncul sisik yang begitu banyak pada kulit.

Dalam bahasa medis dinamakan dengan Skabies norwegian.

Alami skabies (WIKIMEDIA COMMONS)

Penyakit infeksi kulit ini sangat bersifat menular alias infeksius.

Gejala Infeksi Kutu

Seseorang yang terkena infeksi kutu ini, akan merasakan sejumlah gejala. Antara lain:

- Timbul bintik kecil disertai nanah

- Timbul bercak merah

Baca juga: dr. Irmadani Sebut Melasma adalah Salah Satu Kelainan Kulit yang Ditandai dengan Perubahan Warna

- Gatal terutama pada malam hari

Zuhruf menyebut, gejala di atas jika sudah terkena pada salah satu orang, maka akan mudah menularkan pada orang lain yang tinggal bersama.

Disebutkan olehnya, bahwa penyakit ini bisa menyerang pada seluruh area badan.

Ilustrasi konsultasi dengan dokter kulit (freepik.com)

Namun ada tempat-tempat tertentu yang sering ditempati oleh kutu tersebut.

Seperti:

- Sela jari tangan

- Sela jari kaki

Baca juga: Kenali Infeksi Kulit di Sekitar Organ Intim dr. As Zuhruf Rudhuwan: Tidak Berhubungan dengan IMS

- Pergelangan tangan

- dan area genital.

Area genital bila sudah terinfeksi kutu akan sulit disembuhkan.

Area genital bisa terkena infeksi kutu(Kompas.com)
Halaman
12