3 Cara Penularan Virus Cacar Monyet yang Harus Diwaspadai, Simak Apoteker Yovita Mercya, M.Si

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi seseorang yang mengalami cacar monyet

Jangan mencoba untuk mengonsumsi suplemen setiap hari. seperti suplemen yang mengandung Echinacea purpurea.

Baca juga: Fakta Seputar Cacar Monyet yang Tengah Mewabah, Kini Resmi Berganti Nama

Echinacea purpurea merupakan tanaman yang bisa untuk meningkatkan sistem imun.

Cukup konsumsi suplemen tidak lebih dari jangka waktu 14 hari, karena bisa merusak tubuh.

"Jadi kalau sudah 14 hari berhenti," pesannya.

Berbeda dengan vitamin yang memang dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari.

ilustrasi konsumsi vitamin (lifestyle.kompas.com)

Walau demikian tetap memperhatikan dosis vitamin yang akan diminum.

Bisa Sembuh Sendiri

Yovita mengatakan, bahwa virus cacar monyet bisa sembuh sendiri (self limiting disease).

Hal ini disebabkan lantaran tubuh memiliki kemampuan membunuh virus melalui sistem imun yang ada.

Namun hal ini tak bisa terjadi begitu saja, dibutuhkan kesiapan tubuh yang baik.

Baca juga: Apakah Gejala Cacar Monyet Bisa Makin Parah? Begini Kata dr. Zahra Ayu Lukita Sari, Sp.KK

"Istirahat yang cukup dan perbanyak vitamin aja kalau sampai terkena (cacar monyet)," imbau Mercya.

Selanjutnya, jika gejala sudah mulai mengganggu segera obat dengan terapi simtomatis.

Jika mengalami demam, bisa segera konsumsi parasetamol, namun bila gatal obati dengan anti histamin.

Ilustrasi seseorang yang mengalami cacar monyet (health.grid.id)

Lalu jika gejala semakin memberat, bisa diberi obat antivirus.

"Walaupun untuk saat ini masih dalam tahap uji coba," sambungnya.

Jenis Pengobatan

Penyakit karena infeksi bisa berasal dari mikroorganisme, seperti bakteri, jamur, dan virus.

Pengobatan penyakit infeksi terbagi lagi menjadi 3 jenis, antara lain:

1. Terapi Kausatif

Terapi ini bertujuan untuk membunuh penyebab penyakit infeksi.

Ilustrasi dokter melakukan pemeriksaan (Freepik)
Halaman
123