Jadi ketika ada keluarga yang disangkakan hemofilia, maka umumnya akan lebih awal mengetahui menderita penyakit hemofilia.
Umumnya tanda penyakit ini bisa nampak jelas diketahui pada usia 1 tahun.
Karena kalau dibawah 1 tahun biasanya akan banyak dijaga dan lebih banyak tidur.
Namun kalau sudah umur 1 tahun biasanya akan dibiarkan, anak mulai belajar berjalan.
Baca juga: Kenali 3 Tipe pada Penderita Hemofilia yang Bisa Dipastikan Melalui Pemeriksaan Laboratorium
Disaat itulah kita bisa melihat, anak mudah terbentur, tubuhnya banyak lebam, dan sebagainya.
Saya pernah menemui kasus, seorang anak yang belajar jalan sedangkan orangtua tidak aware.
Anak tersebut jalan jatuh-jatuh, lalu terkena kaca pada dagu.
Kemudian dilepaskan kacanya kemudian darahnya terus keluar dan susah berhenti.
Nah disitu orangtua baru curiga dan datang ke dokter dilakukan pemeriksaan darah.
Baca juga: Waspada, Gejala Penyakit Periodontal Termasuk Gusi Bengkak dan Berdarah, Bisa Disertai Bau Mulut
Dari pemeriksaan itu anak terdiagnosa menderita hemofilia.
Sementara bila seseorang yang tidak ada riwayat hemofilia dari keluarga, datang ke kita pada usia 1 atau 5 tahun.
Tetapi kalau gejalanya Hemofilia paling ringan, itu paling berat.
Karena tidak akan ada pendarahan kalau tidak ada traumatik. Seperti saat cabut gigi tiba-tiba pendarahan terus.
Kecuali Hemofilia sedang atau berat itu bisa saja ada pendarahan.
Baca juga: dr. Olga Rasiyanti Siregar Sebut Jumlah Kantong Darah yang Dibutuhkan oleh Penyandang Talasemia
Seperti pendarahan spontan yang terjadi saat bangun tidur yang dialami oleh penderita Hemofilia berat.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)