Kemudian melindungi lebih optimal populasi berisiko, misalnya dengan melakukan dan menggencarkan cakupan vaksin sesuai prioritas kelompok rentan dan menyusun strategi testing lebih spesifik atau targeting testing.
3. Mempertahankan resiliensi
Contohnya yaitu konsistensi melakukan surveilans dan menyusun rencana kontigensi untuk vaksinasi atau testing masal jika keadaan darurat kembali terjadi.
Baca juga: Apa Penyebab Anak-anak Mudah Mengalami Gastroenteritis? Simak Tanggapan Dokter
Baca juga: dr. Henny Kartika Sp.OG Paparkan Waktu Penyembuhan yang Dibutuhkan Pasien setelah Eracs dan Caesar
4. Meningkatkan inovasi teknologi kesehatan
Prof. Wiku Adisasmito sebut meningkatkan inovasi berdasarkan pembelajaran selama pandemi Covid-19.
Pengelolaan teknologi dan ilmu kesehatan harus semakin masif untuk upaya deteksi dan pencegahan maupun pengobatan penyakit menular lainnya.
Penjelasan Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden edisi 10 Mei 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.