Hal ini karena tidak semua obat dianjurkan dan tidak semua gejala setelah obat habis menandakan kolesterol tinggi.
"Bisa jadi hanya masalah otot doang, padahal kolesterolnya sudah normal," pungkas Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrin, Metabolik dan Diabetes, dr. Indra Wijaya.
Baca juga: dr. Satya Perdana Sebut jika Struktur Bibir Hampir Sama dengan Kulit Sekitarnya
Oleh sebab itu, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrin, Metabolik dan Diabetes, dr. Indra Wijaya menyarankan untuk medical check up secara berkala.
Umumnya penderita kolesterol tinggi dianjurkan untuk medical check up setiap 3 bulan sekali.
Baca juga: Mitos atau Fakta jika Kebiasaan Mengorok Sebabkan Seseorang Memiliki Double Chin? Begini Kata Dokter
Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrin, Metabolik dan Diabetes, dr. Indra Wijaya dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat edisi 07 Mei 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.