Sedikitnya friksi ini mengoptimalkan kerja dari kawat ortodonti dan menstimulasi pergerakkan gigi secara lebih biocompatible.
Friksi merupakan resistensi terhadap gerakan jika sebuah obyek bergerak bersinggungan dengan obyek lain.
Gaya ini bekerja pada bidang kontak dalam hal ini terkait ortodonti antara bracket yang dipasangkan pada gigi dengan kawat yang berlawan dengan arah pergerakan gigi.
Friksi selalu sejajar dengan permukaan benda yang berkontak.
Ada proses penutupan ruang dalam perawatan ortodonti, friksi yang dihasilkan antara bracket dengan kawat cenderung menghalangi pergerakkan yang ditargetkan oleh dokter gigi spesialis ortodonti.
Maka solusinya adalah bahwa dalam penerapan di klinik gaya diaplikasikan idealnya dapat melampaui komponen-komponen friksi yang ada.
Sehingga menghasilkan arah gigi yang diinginkan.
Baca juga: dr. Harmantya Mahadhipta Sarankan Segera ke Dokter saat Mengalami Sindrom Cauda Equina
Friksi merupakan variabel yang tidak terkendali yang terjadi selama tindakan ortodonti, terutama saat kawat digunakan untuk fase pengaturan awal dan untuk menggerakkan gigi dengan cara meluncurkan bracket.
Baca juga: Deteksi 6 Penyakit Kronik yang Terjadi pada Saluran Cerna Bawah, Simak dr. Aritantri Darmayani Sp.PD
Penjelasan Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Warta Kota Production program Sapa Dokter edisi 25 Maret 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.