Adanya mata merah ini terjadi akibat mata kekurangan cairan.
Untuk mengantisipasinya, maka sebaiknya saat menggunakan lensa kontak seringlah meneteskan cairan lensa kontak yang dianjurkan.
Jangan sembarangan memilih cairan lensa kontak. Pilih cairan lensa kontak yang resmi.
Artinya benar-benar terjamin dan tidak dijual secara bebas.
Masyarakat bisa membeli air mata buatan atau cairan lensa kontak ini di Apotek.
Baca juga: Apakah Cairan Pencuci Mata Boleh Digunakan? Berikut Tanggapan Mayor Kes dr. Dedi Purnomo, Sp.M
Penggunaan cairan lensa kontak ini juga bisa bermanfaat untuk mencegah mata kering akibat pemakaian lensa kontak secara jangka panjang.
Selain itu, efek samping bila tidak sesuai dengan anjuran ialah timbul luka pada kornea.
Luka pada kornea ini bisa terjadi karena salah alias tidak hati-hati dalam melepaskan lensa kontak dari mata.
Bila luka pada kornea ini tidak diobati dengan cepat, maka akan bisa semakin meluas dan risiko terburuknya berujung pada kebutaan.
Cara Penggunaan Harus Hati-hati
Menurut pemaparan Rani, lensa kontak harus digunakan secara hati-hati.
Sebelum memakainya, perhatikan cara penyimpanan yang tepat.
Baca juga: Konsumsi Parasetamol Bisa Sebabkan Mata Kering, Terutama pada Wanita di Atas 60 Tahun
Yaitu rajin membersihkan lensa kontak dengan cairan pembersih khusus dan ganti air rendaman lensa kontak saat akan digunakan.
Kemudian memasuki cara penggunaan, langkah-langkah yang harus diperhatikan ialah:
1. Cuci tangan sebelum menggunakan lensa kontak
2. Hindari memiliki kuku panjang
3. Tempel lensa kontak pada mata secara perlahan
4. Lepaskan lensa kontak dari mata secara perlahan.
Baca juga: Cara Alami Atasi Bintitan, Dokter Singgung Tidak Sembarangan Gunakan Tetes Mata
Lebih lanjut, Rani mengatakan saat akan menggunakan lensa kontak perhatikan kadaluarsanya terlebih dahulu.
Ada lensa kontak yang digunakan sekali pakai namun ada pula yang bisa digunakan dalam jangka waktu tertentu.