Lensa kontak memiliki manfaat yang hampir sama dengan kacamata.
"Baik lensa mata atau kacamata fungsinya untuk memperbaiki gangguan penglihatan."
"Jika tidak ingin menggunakan kacamata bisa menggunakan lensa kontak," ucap Rani.
Inti dari fungsi kerja lensa kontak ialah memberikan koreksi pada titik fokus penglihatan.
Baca juga: Perhatikan Cara Menggunakan Softlens yang Benar Agar Terhindari dari Iritasi Mata
Sehingga membantu memperbaiki fungsi penglihatan tanpa harus menggunakan kacamata.
Selain itu, lensa kontak cenderung lebih efisien bila dibandingkan dengan kacamata.
Disebut lebih efisien, lantaran lensa kontak memiliki bentuk yang kecil, tipis, dan tinggal dipasang pada mata.
Sehingga terasa tidak memakai benda apapun.
Walau begitu, dalam penggunaanya pemakai lensa kontak harus ekstra berhati-hati.
Baca juga: Pahami Berbagai Metode Penanganan Bintitan, Mulai Pemberian Obat hingga Diperlukan Operasi
Lensa kontak memiliki beragam jenis bahan. Yaitu lunak hingga keras.
Bahan lensa kontak dipilih dengan menyesuikan fungsinya.
Jenis Lensa Kontak
Lensa kontak terbagi menjadi dua jenis.
Adalah lensa kontak dengan jenis soft (Soft lens) dan hard (Hard lens).
Lensa kontak Soft lens disebutkan lebih aman daripada Hard lens.
Lantaran terbuat dari bahan yang lunak, plastik lembut dan campuran air.
"Jadi material itu akan aman digunakan untuk mata kita," sambung Rani.
Baca juga: Dokter Spesialis Mata Jelaskan Dampak Membaca dalam Cahaya Redup, Bisa Sebabkan Mata Malas?
Meski disebutkan aman digunakan, namun ada baiknya ketika ingin membeli lensa kontak jenis Soft lens tetap memperhatikan komposisi yang terkandung pada produk tersebut.
Karena bila ada tidak sesuai dengan jenis mata, bisa menyebabkan penyakit mata kering.
Sementara pada jenis lensa kontak keras (Hard lens) lebih dianjurkan pada seseorang yang memiliki keluhan mata silinder (Astigmatisma).