drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort: Secara Prinsip Penggunaan Fix Retainer Tak Perlu Kontrol Rutin

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi penggunaan fix retainer, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) sebut secara prinsip tak memerlukan kontrol rutin

Savira, Tinggal di Trenggalek.

Ilustrasi pemasangan fix retainer, begini ulasan drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (freepik.com)

Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) Menjawab:

Secara prinsip tidak.

Jadi kalau tidak ada kelainan, tidak ada keluhan seperti terlepas atau apa tidak perlu.

Karena itu yang ingin kita lihat perubahannya apakah ada yang lepas.

Jenis itukan permanen, jadi terkadang kalau makan terus tergigit besinya lepas.

Baca juga: Kenali Pemeriksaan yang Wajib Dilakukan Sebelum Melakukan Program Bayi Tabung

Kedua, untuk kontrolnya saya kira 3 bulan sekali itu bisa, 6 bulan sekali itu juga bisa.

Jadi memang kita hanya melihat kondisi fix retainernya.

Setelah itu baru kita foto dan kita lihat struktur melalui radiografinya selama 6 bulan itu.

Apabila sudah bagus, sudah terbentuk semuanya, ligament periodontalnya bagus, alveolarnya baru terbentu normal, nah itu baru kita putuskan untuk mencabut retainernya.

(Tribunhealth.com/Dhianti)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.